Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemendikbud Minta Tembok Benteng Kartasura Ditetapkan Jadi Cagar Budaya

Kompas.com - 24/04/2022, 14:17 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SUKOHARJO, KOMPAS.com - Perusakan tembok Benteng Keraton Kartasura dengan cara dijebol dengan menggunakan alat berat mendapat perhatian pemerintah pusat.

Direktur Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Hilmar Farid langsung mendatangi lokasi dijebolnya tembok situs peninggalan Keraton Kartasura di Kampung Krapyak Kulon RT 002/RW 010, Kelurahan Kartasura, Kecamatan Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Minggu (24/4/2022).

Kedatangan Himar disambut Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Kepala Balai Pelestarian Cagar Budaya Jawa Tengah Sukronedi, Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sukoharjo Siti Laila, Camat Kartasura Joko Miranto dan lain-lain.

Baca juga: Kisruh Penjebolan Tembok Keraton Kartasura, Pembeli Bayar Lahan Rp 850 Juta ke Seseorang, Bupati Sukoharjo: Kok Dia Bisa Punya Sertifikat?

Hilmar didampingi Bupati Sukoharjo dan Kepala BPCB Jateng melihat kondisi tembok Benteng Keraton Kartasura yang dijebol.

Dalam kesempatan itu, Hilmar juga menyempatkan diri mengunjungi makam Keraton Kartasura tak jauh dari tembok yang dijebol.

Hilmar mengatakan tembok yang dijebol merupakan bagian dari situs peninggalan Keraton Kartasura.

Untuk menyelamatkan objek diduga cagar budaya itu, dirinya pun meminta Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) segera menyerahkan hasil kajian situs tersebut ke Bupati Sukoharjo.

"Karena sudah merupakan objek diduga cagar budaya yang berarti UU No 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya sudah berlaku. Yang paling penting adanya UU ini saya sudah koordinasi Ibu Bupati, teman-teman BPCB, tim ahli langkah pertama yang konkret berhenti dulu melakukan kegiatan," kata Hilmar di Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Minggu.

Baca juga: Menelusuri Situs Keraton Kartasura, dari Benteng Cepuri hingga Sumur Madusoka

"Kedua saya mendengar kajian dari tim ahli cagar budaya mengenai seluruh situs ini juga sudah rampung. Nanti (hasil kajian) diserahkan ke Ibu Bupati. Harapan saya tidak terlalu lama (ditetapkan cagar budaya)," sambung dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com