Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertugas Seorang Diri di Klinik, Bidan di Asmat Dianiaya Pria yang Ingin Mencuri Laptop

Kompas.com - 19/04/2022, 07:50 WIB
Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra,
Andi Hartik

Tim Redaksi

TIMIKA, KOMPAS.com - FN (28), seorang bidan di Klinik Bersalin Ibu dan Anak Kasih Ibu di Kota Agats, Kabupaten Asmat, Papua, dianiaya seorang warga pada Minggu (17/4/2022).

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resor (Polres) Asmat, Iptu Elvis L. Palpialy menjelaskan, kasus penganiayaan itu bermula ketika korban sedang bertugas di klinik seorang diri. Ia sedang mengerjakan tugas di laptop.

Baca juga: Cari Speedboat yang Hilang di Perairan Asmat-Timika, SAR Gabungan Terjunkan 3 Tim

Tiba-tiba, pelaku berinisial YK, diduga dalam pengaruh minuman beralkohol, memasuki klinik dengan niat merampas laptop yang sedang digunakan korban.

"Modus pelaku yang berinisial YK melakukan penganiayaan bermula dari keinginannya untuk mengambil laptop milik korban," kata Iptu Elvis, Senin (18/4/2022).

Saat memasuki klinik, pelaku langsung mengeluarkan martil dan memukul bagian kepala dan punggung korban berulang kali.

Baca juga: Speedboat Berpenumpang 7 Orang Hilang dalam Perjalanan dari Asmat Menuju Timika

Menurut Iptu Elvis, korban sempat melawan dengan mendorong pelaku hingga terjatuh. Korban kemudian berteriak minta tolong. Warga sekitar lantas berdatangan, sementara pelaku melarikan diri.

Korban kemudian dibawa ke RSUD Agats untuk mendapatkan perawatan medis.

"Warga yang mendatangi TKP langsung menolong korban, namun di saat itu juga pelaku melarikan diri dari TKP," kata Iptu Elvis.

Setelah mendapat laporan tentang kejadian itu, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Asmat AKBP Dhani Gumilar memerintahkan jajarannya untuk melakukan penyelidikan.

Tim Awor Polres Asmat yang dipimpin KBO Satreskrim, Ipda Rudi kemudian bergerak menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengumpulkan informasi, bukti, dan petunjuk lainnya.

Pada Minggu malam sekitar pukul 21.00 WIT, Tim Awor Satreskrim dan personel Samapta berhasil menangkap pelaku.

"Pelaku YK telah ditetapkan sebagai tersangka ditahan di Mapolres Asmat untuk menjalani proses hukum mempertanggungjawabkan perbuatannya," pungkas Iptu Elvis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pangdam Pattimura: Saya Akan Tindak Tegas Anggota yang Terlibat Politik

Pangdam Pattimura: Saya Akan Tindak Tegas Anggota yang Terlibat Politik

Regional
Pendaki yang Sulut “Flare” di Gunung Andong Terus Diburu, Polisi: Masih Penyelidikan

Pendaki yang Sulut “Flare” di Gunung Andong Terus Diburu, Polisi: Masih Penyelidikan

Regional
Dapat Suara Terbanyak, Abdullah Legawa Batal Jadi Anggota DPRD Purworejo 2024-2029

Dapat Suara Terbanyak, Abdullah Legawa Batal Jadi Anggota DPRD Purworejo 2024-2029

Regional
Jawa Tengah Masuki Musim Kemarau, Berikut Imbauan BMKG soal Ancaman Kekeringan...

Jawa Tengah Masuki Musim Kemarau, Berikut Imbauan BMKG soal Ancaman Kekeringan...

Regional
Tiga Kader PDI-P Ambil Formulir Pendaftaran Cabup Sukoharjo, Ada Etik Suryani, Agus Santoso, dan Danur Sri Wardana

Tiga Kader PDI-P Ambil Formulir Pendaftaran Cabup Sukoharjo, Ada Etik Suryani, Agus Santoso, dan Danur Sri Wardana

Regional
Kronologi Kaburnya Tahanan Lapas Klaten

Kronologi Kaburnya Tahanan Lapas Klaten

Regional
Pilkada Banyumas, PDI-P Buka Pintu Koalisi dengan Partai Lain

Pilkada Banyumas, PDI-P Buka Pintu Koalisi dengan Partai Lain

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WN Malaysia | Kerangka Manusia Berpeci di Gunung Slamet

[POPULER NUSANTARA] Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WN Malaysia | Kerangka Manusia Berpeci di Gunung Slamet

Regional
Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Regional
Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Regional
Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com