Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok Bagus Mahasiswa UB yang Tewas Dibunuh, Ternyata Anak Dokter Kandungan Terkenal di Tulungagung

Kompas.com - 16/04/2022, 16:46 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Mayat Bagus Prasetyo Lazuardi, mahasiswa kedokteran Universitas Brawijaya ditemukan tewas di semak-semak di wilayah Purowdadi, Pasuruan, Jawa Timur pada Selasa (12/4/2022).

Saat ditemukan, mayat Bagus sudah membusuk. Polisi pun turun tangan memeriksa para saksi termasuk kekasih Bagus berinisial T.

T mengaku terakhir kali bertemu dengan Bagus pada Kamis (7/4/2022) untuk makan. Sehari setelahnya keberadaan Bagus tak diketahui.

Hingga akhirnya ditemukan tewas dalam kondisi membusuk tertutup semak-semak di wilayah Pasuruan.

Polisi yang melakukan penyelidikan berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan yang menjalani rekontruksi pada Sabtu (16/4/2022) dini hari.

Baca juga: Kronologi Kasus Pembunuhan Mahasiswa Kedokteran UB hingga Terduga Pelaku Ditangkap

Anak seorang dokter kandungan terkenal di Tulungagung

Bagus adalah anak seorang dokter kandungan yang terkenal di Kabupaten Tulungagung yang bernama Tutit Lazuardi.

Bagus adalah anak kedua dari empat bersaudara. Sosok Bagus selama ini dikenal sebagai anak yang baik dan pendiam.

Dikutip dari Surya.co.id, dokter Tutit mengaku berat menerima kenyataan anaknya ditemukan tewas dan menjadi korban pembunuhan.

Setelah mengetahui putranya itu ditemukan tewas ditutupi semak-semak di Pasuruan, dr Tutit pun lantas mengungkap 3 hal terkait takdir.

Baca juga: Terduga Pelaku Pembunuh Mahasiswa Kedokteran UB Jalani Rekonstruksi, Peragakan Saat Mencekik Korban

"Orang hidup, ada 3 hal yang sudah dipastikan: jodoh, rezeki dan ajal. Saya sudah menerima," ucap dr Tutit, Rabu (13/4/2022).

Ia juga mengaku menyerahkan kasus tersebut sepenuhnya ke pihak kepolisian.

"Apapun hasilnya, anak saya tidak kembali. Saya harus mengkhilasnya supaya dia dapat jalan di akhirat," ucapnya

Selama ini dr Tutit mengaku tidak pernah mendengar anaknya terlibat masalah.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan Maut di Tol Batang-Semarang, Ambulans Ringsek Usai Tabrak Truk

Kecelakaan Maut di Tol Batang-Semarang, Ambulans Ringsek Usai Tabrak Truk

Regional
Caleg Terpilih Pemilu di Temanggung Meninggal, Posisinya Diganti Caleg Peringkat 2

Caleg Terpilih Pemilu di Temanggung Meninggal, Posisinya Diganti Caleg Peringkat 2

Regional
1.085 Calon Jemaah Haji Asal Magelang Berangkat ke Tanah Suci, Kebanyakan Petani

1.085 Calon Jemaah Haji Asal Magelang Berangkat ke Tanah Suci, Kebanyakan Petani

Regional
Pria Ini Bakar Musala di Pekanbaru, Sakit Hati Dilarang Tidur dan Nongkrong

Pria Ini Bakar Musala di Pekanbaru, Sakit Hati Dilarang Tidur dan Nongkrong

Regional
Sebelum Ditemukan Gantung Diri, Napi Lapas Kedungpane Semarang Sempat Telepon Keluarga

Sebelum Ditemukan Gantung Diri, Napi Lapas Kedungpane Semarang Sempat Telepon Keluarga

Regional
Kronologi Kecelakaan Maut Ambulance Vs Truk di Tol Batang-Semarang yang Sebabkan 1 Penumpang Tewas

Kronologi Kecelakaan Maut Ambulance Vs Truk di Tol Batang-Semarang yang Sebabkan 1 Penumpang Tewas

Regional
Buka Pendaftaran Bakal Calon Gubernur Babel, Demokrat Pertimbangkan Survei dan Ongkos Politik

Buka Pendaftaran Bakal Calon Gubernur Babel, Demokrat Pertimbangkan Survei dan Ongkos Politik

Regional
Sanksi Tilang dan Proses Perbaikan Jalan Pantura Demak Kudus...

Sanksi Tilang dan Proses Perbaikan Jalan Pantura Demak Kudus...

Regional
Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta, Kades di Flores Timur Ditahan

Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta, Kades di Flores Timur Ditahan

Regional
Ghozali Everyday yang Terkenal karena NFT Hibahkan Alat Animasi ke Kampusnya

Ghozali Everyday yang Terkenal karena NFT Hibahkan Alat Animasi ke Kampusnya

Regional
Digigit Anjing Rabies, Anak 8 Tahun di Kalbar Meninggal Dunia

Digigit Anjing Rabies, Anak 8 Tahun di Kalbar Meninggal Dunia

Regional
Raker Komwil I Apeksi 2024, Kota-kota Diingatkan untuk Kelola APBD secara Benar

Raker Komwil I Apeksi 2024, Kota-kota Diingatkan untuk Kelola APBD secara Benar

Regional
Penerbangan Internasional di Jateng Sepi Peminat, Status Bandara Jadi Domestik

Penerbangan Internasional di Jateng Sepi Peminat, Status Bandara Jadi Domestik

Regional
Datang ke Aceh, Anies dan Muhaimin Ucapkan Terima Kasih

Datang ke Aceh, Anies dan Muhaimin Ucapkan Terima Kasih

Regional
Mantri Hutan Buru Pendaki yang Nyalakan “Flare” di Gunung Andong

Mantri Hutan Buru Pendaki yang Nyalakan “Flare” di Gunung Andong

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com