Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atlet Muaythai Berprestasi Nur Fadhillah Diduga Disekap dan Dianiaya Mantan Pelatih

Kompas.com - 12/04/2022, 15:25 WIB
Ahmad Riyadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Seorang atlet muaythai musashi camp berprestasi asal Balikpapan bernama Muhammad Nur Fadhillah (20) dianiaya oleh mantan pelatih.

Kejadian tersebut terjadi pada Senin (12/4/2022) pukul 10.30 Wita.

Pria yang akrab disapa Dilla ini babak belur dianiaya HP di dalam rumahnya di kawasan Ruko Grand City.

Kejadian bermula saat Dilla mendatangi kediaman HP untuk menanyakan unggahan di media sosial HP yang menuduh korban adalah pencuri.

Dalam unggahannya, HP meminta korban memberi waktu 2x24 jam untuk mendatanginya.

Baca juga: Saat Gibran Tolak Jabatan Presiden Jokowi 3 Periode, Pilih Ikuti Konstitusi

 

Saat itu, korban ditemani oleh temannya berinisial R dan A. Namun, setibanya di rumah HP, korban langsung dipisahkan dari temannya.

"Tanpa ada angin atau hujan setelah sampai ke rumah, korban malah dipisahkan dari rekan yang lain yang mengantarnya dan disekap, dikunci di dalam rumah dan dianiaya dengan cara dipukul dan ditendang sampai mengalami pendarahan di area wajah dan hidung," kata kuasa hukum korban, Sapto Hadi Pamungkas, pada Selasa (12/4/2022).

Usai menerima tindak penganiayaan, korban langsung melapor ke Polsek Balikpapan Utara dan dilakukan visum.

Sapto mengatakan, secara medis informasi awal memang ditemukan memar pada bawah mata kiri dan pendarahan sekitar hidung dan mulut, serta beberapa bagian tubuh yang lain.

"Kami tetap memproses peristiwa ini karena peristiwa ini bukan yang pertama kali dialami korban. Tak hanya itu, korban mendapat ancaman oleh HP, sampai akhirnya berhenti menjadi murid HP karena banyak mendapat tekanan fisik maupun psikis yang dialami korban," ungkap dia.

 

Ketua Musashi Camp, Evi Maryono menyayangkan peristiwa tersebut.

Sebab, Dilla merupakan salah satu atlet camp yang memilikis segudang prestasi.

Evi mengatakan, tindakan yang dilakukan HP tidak mencerminkan pembinaan yang baik dan membuat mental dari korban ikut terdampak.

Baca juga: Kuli Panggul di Pasar Kota Solo Bakal Go Digital, Bisa Pesan Lewat Aplikasi

Kapolsek Balikpapan Utara, Kompol Eko Budi membenarkan adanya laporan kasus tersebut.

Namun, saat ini, pihaknya baru akan mendalami kasus tersebut dengan mendatangi lokasi kejadian.

"Iya, sudah diterima (laporan). Saat ini, Kanit Opsnal Polsek Balikpapan Utara ke TKP," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kota Malang Raih Penghargaan PPD Tingkat Nasional Tahun 2024

Kota Malang Raih Penghargaan PPD Tingkat Nasional Tahun 2024

Regional
Pemkot Batam Beri Uang Saku Rp 1 juta untuk Setiap Calon Haji

Pemkot Batam Beri Uang Saku Rp 1 juta untuk Setiap Calon Haji

Regional
Ketua Kadin Kota Semarang Ambil Formulir Pendaftaran Penjaringan  Pilkada di PDI-P

Ketua Kadin Kota Semarang Ambil Formulir Pendaftaran Penjaringan Pilkada di PDI-P

Regional
Pilkada Kendal, Baru Wakil Bupati yang Daftar Bakal Calon Bupati di PDIP

Pilkada Kendal, Baru Wakil Bupati yang Daftar Bakal Calon Bupati di PDIP

Regional
Pilkada 2024: Istri Mantan Bupati Maluku Tengah Daftar Bacabup di Partai NasDem

Pilkada 2024: Istri Mantan Bupati Maluku Tengah Daftar Bacabup di Partai NasDem

Regional
Habis Nonton Kuda Lumping, Warga di Temanggung Diserang 17 Pelajar, Dikira Anggota Geng Lawan

Habis Nonton Kuda Lumping, Warga di Temanggung Diserang 17 Pelajar, Dikira Anggota Geng Lawan

Regional
Tim Hotman 911 Dampingi Keluarga Warga Aceh yang Tewas Diduga Dianiaya Polisi

Tim Hotman 911 Dampingi Keluarga Warga Aceh yang Tewas Diduga Dianiaya Polisi

Regional
Kisah Rusdianto 13 Tahun Jadi Relawan Tagana, Tak Hiraukan Gaji Kecil yang Penting Membantu

Kisah Rusdianto 13 Tahun Jadi Relawan Tagana, Tak Hiraukan Gaji Kecil yang Penting Membantu

Regional
Gangster Bersenjata Tajam Serang Warga Cilegon Banten, Dikejar Polisi

Gangster Bersenjata Tajam Serang Warga Cilegon Banten, Dikejar Polisi

Regional
Jembatan Sungai Babon Diperbaiki, Rekayasa Lalu Lintas di Jalur Pantura Semarang-Demak Disiapkan

Jembatan Sungai Babon Diperbaiki, Rekayasa Lalu Lintas di Jalur Pantura Semarang-Demak Disiapkan

Regional
Promo Judi 'Online' di IG Rp 1 Juta Per Posting, 3 Pemuda Dibekuk

Promo Judi "Online" di IG Rp 1 Juta Per Posting, 3 Pemuda Dibekuk

Regional
Banjir Kiriman Malaysia Mulai Rendam Desa di Nunukan, Sejumlah Sekolah Terdampak

Banjir Kiriman Malaysia Mulai Rendam Desa di Nunukan, Sejumlah Sekolah Terdampak

Regional
DPC PDI-P Kebumen Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup, 3 Tokoh Mendaftar, Salah Satunya Bupati Kebumen

DPC PDI-P Kebumen Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup, 3 Tokoh Mendaftar, Salah Satunya Bupati Kebumen

Regional
Anak Kecil Temukan Mayat di Sungai Cilacap, Awalnya Dikira Boneka

Anak Kecil Temukan Mayat di Sungai Cilacap, Awalnya Dikira Boneka

Regional
Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah Se-Indonesia Gelar Aksi Bela Palestina, Mahasiswa hingga Dosen Turun ke Jalan

Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah Se-Indonesia Gelar Aksi Bela Palestina, Mahasiswa hingga Dosen Turun ke Jalan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com