Video Viral Wanita Melompat ke Laut dari Kapal di Sumbawa Barat, Ini Penjelasan Polisi

LOMBOK, KOMPAS.com - Sebuah video memperlihatkan seorang perempuan menceburkan diri ke laut saat kapal berlayar menuju Pelabuhan Poto Tano, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), viral di media sosial, Minggu (10/4/2022).

Dalam video yang beredar di media sosial Instagram itu, terlihat perempuan berada di laut. Sejumlah orang melemparkan pelampung ke arah perempuan itu.

Wanita itu berhasil diselamatkan. Ia pun digendong seorang laki-laki di tempat parkir kendaraan pelabuhan.

Kapolres Sumbawa Barat AKBP Heru Muslimin menjelaskan, korban berinisial IS (59), warga Kelurahan Poh Gading Timur, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur. Korban diduga mengalami gangguan mental.

Heru menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika KMP Nusa Sejahtera Berangkat berlayar dari Pelabuhan Kayangan menuju Pelabuhan Poto Tano, Minggu, pukul 07.35 Wita.

Baca juga: Sirkuit MXGP Samota Sumbawa Ditargetkan Rampung 2 Pekan

Sekitar satu jam perjalanan, seorang penumpang wanita menceburkan diri ke laut.

"Setelah menempuh perjalanan pelayaran sekitar 60 menit tepatnya di perairan laut Pulau Paserang, di ketahui salah seorang penumpang perempuan IS tersebut secara tiba - tiba terjun ke laut dari atas Kapal," kata Heru saat dikonfirmasi, Minggu.

Mengetahui hal itu, kapten kapal bersama kru segera memberikan pertolongan. Penumpang wanita itu berhasil diselamatkan dan dievakuasi ke atas kapal.

"Sekitar pukul 08.50 wita Kapten kapal menghubungi pihak otoritas pelabuhan dan Kepolisian Kawasan Pelabuhan Laut Tano untuk dilakukan pengamanan serta tindakan medis," kata Heru.

Tiba di Pelabuhan Poto Tano, anggota Polsek Kawasan Pelabuhan Laut Tano dan BPTD serta otoritas pelabuhan lainnya membawa korban yang didampingi suaminya ke Kantor Kesehatan Pelabuhan.

"Setelah dinyatakan baik dan sehat oleh KKP Pelabuhan selanjutnya korban bersama pihak keluarganya melanjutkan perjalanannya ke Sumbawa," kata Heru.

Baca juga: Mengenal Masjid Agung Nurul Huda, Masjid yang Berdiri Sejak Masa Kesultanan Sumbawa

Heru menambahkan, berdasarkan keterangan suami korban, Nasaruddin (61), wanita itu memang sedang dalam perawatan kesehatan karena menderita gangguan mental.

Keluarga, kata dia, hendak membawa perempuan itu berobat ke Sumbawa.