Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belajar dari YouTube, Peracik Obat Mercon di Semarang Ditangkap Polisi

Kompas.com - 05/04/2022, 13:50 WIB
Dian Ade Permana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Sat Reskrim Polres Semarang menangkap seorang penjual obat mercon. Penjual obat mercon tersebut biasa melakukan transaksi saat Ramadhan.

Kapolres Semarang, AKBP Yovan Fatika HA mengatakan, tersangka berinisial EYR (26), warga Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang.

Baca juga: Kapolda Metro Minta Intel Polisi Awasi Peredaran Mercon Saat Ramadhan

"Dia ditangkap saat akan melakukan COD dengan seorang pembeli di daerah terminal Bawen," jelasnya, Selasa (5/4/2022).

Yovan mengatakan, saat tim Resmob Satreskrim Polres Semarang mendapat informasi akan adanya transaksi obat mercon, langsung melakukan penyelidikan.

"Ternyata benar, Senin (4/4/2022) sekira pukul 17.00 WIB tersangka berada di lokasi. Barang bukti yang diamankan 2,2 kilogram obat mercon yang siap digunakan," ungkapnya.

Kasat Reskrim Polres Semarang, AKP Tegar Satrio Wicaksono mengatakan dari hasil pengembangan, di rumah EYR ditemukan bahan-bahan lain.

Yakni 20 kilogram aluminium powder, satu sak berisi 20 kilogram belerang, satu sak berisi 10 kilogram potasium celorate, satu sak berisi 25 kilogram potasium celorate, satu timbangan plastik, serta satu kotak untuk mengoplos. "Serta uang Rp 1,2 juta hasil penjualan obat mercon," paparnya.

Dari pengakuan EYR, bahan baku obat mercon tersebut dibeli secara online. "Dia juga belajar cara meracik obat mercon dari tutorial di Youtube. Ini sedang dilakukan penyelidikan untuk mengetahui distribusi penjualan yang telah dilakukan," kata Tegar.

Tersangka penjual obat mercon tersebut dikenakan Pasal 1 ayat 1 UU Darurat RI No. 12 Tahun 1951 tentang Bahan Peledak.

Baca juga: 8 Tempat Makan Enak di Medan, Ada Soto Medan, Seafood, hingga Oseng Mercon

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com