Selain itu permasalahan waktu menjadi catatannya. Sebab untuk mewujudkan pembangunan awal IKN hingga tahun 2024 dinilai terlalu singkat.
Terlebih saat ini Indonesia tengah berjuang dari pemulihan ekonomi nasional.
Namun pihaknya mengaku sudah memberikan peringatan dari catatan kritis yang harus dipertimbangkan pemerintah saat membangun IKN.
"Kami menerima, kami sudah berikan catatan kritis itu. Harus hati-hati, karena memang timeline dari 2022 ke 2024 itu terlalu singkat, apalagi kita fokus pada pemulihan ekonomi nasional. Jadi jika ini pun memang tidak bisa diantisipasi pemerintah ya kita sudah ingatkan jauh hari," terangnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.