Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Protes Kelangkaan Pertalite, Sopir Angkot Geruduk Kantor DPRD Ambon

Kompas.com - 01/04/2022, 18:45 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com- Puluhan sopir angkutan kota (Angkot) jurusan Passo, Kecamatan Baguala, Kota Ambon berunjuk rasa di kantor DPRD Kota Ambon di kawasan Belakang Soya, Kecamatan Sirimau, Jumat (1/4/2022).

Puluhan sopir angkot ini mengeluhkan kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite di SPBU Passo.

Baca juga: Oknum Pegawai Dishub Tendang Ikan Pedagang hingga Berjatuhan, Sekretaris Kota Ambon: Jangan Perlakukan Masyarakat Kecil seperti Itu

Kelangkaan terjadi sebulan lebih

Mereka mendatangi Kantor DPRD dengan mobil angkot lalu memarkirkan mobilnya di halaman kantor tersebut.

Sebelum masuk ke halaman kantor DPRD, puluhan sopir angkot ini sempat berorasi di jalanan depan Kantor DPRD Ambon.

Aksi protes puluhan sopir angkot tersebut sempat menimbulkan kemacetan.

Koordinator sopir angkot Passo, Izak Pelamonia mengaku, sudah lebih dari satu bulan, BBM jenis Pertalite di SPBU mengalami kelangkaan.

“Kita datang jam 8 pagi di SPBU, tapi Pertalite sudah habis,” katanya.

Baca juga: Harga Minyak Goreng di Ambon Capai Rp 28.000 per Liter, Warga Mulai Khawatir

Selain di SPBU Passo, para sopir juga mengaku heran karena kelangkaaan Pertalite juga terjadi di beberapa SPBU lainnya di Kota Ambon.

Akibatnya terjadi antrean panjang di sejumlah SPBU.

Para sopir angkot juga mengeluh karena di saat Pertalite mengalami kelangkaan, SPBU justru menjual BBM tersebut ke pengecer yang datang dengan jeriken.

“Aneh kalau ada yang datang beli dengan jeriken itu SPBU melayani. DPRD jangan diam melihat masalah ini,” kata Izak.

Baca juga: Harga Pertamax Naik, Warga Beralih ke Pertalite, Antrean Panjang di SPBU di Bandung

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com