Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Capaian Vaksin Booster Baru 33 Persen, Pemkot Solo Bakal Genjot Vaksinasi saat Ramadhan hingga Malam Hari

Kompas.com - 21/03/2022, 16:21 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo menargetkan vaksinasi Booster akan dimaksimalkan sebelum Lebaran 2022.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan Pemkot akan mengaktifkan kembali semua fasilitas kesehatan untuk sentra vaksinasi.

Baca juga: Lokasi Vaksin Booster di Pekalongan Maret 2022, Cara Daftar, Syarat, Jenis Vaksin, dan Jadwal

"Tadi sudah koordinasi dengan Bu Kepala Dinas Kesehatan sebelum Lebaran, hari ini 33 persen capaiannya, jadi targetnya harus di atas 70 persen vaksin booster sebelum Lebaran," kata Gibran di Balai Kota Solo, Senin (21/3/2022).

Lanjut Gibran, langkah penunjang untuk target tersebut dengan membuka sentra vaksinasi hingga malam hari pada bulan Ramadhan mendatang.

"Kita bisa kondisikan biar sampai malam. Pokoknya kita kejar lah, selama bulan puasa ini sampai sebelum lebaran," jelaa Dia.

Selain itu, Gibran mengingat jika vaksin saat puasa dinilai tidak membatalkan puasa.

Lankah vaksinasi pada mal hari ini, juga sebagai antisipasi sekelompok-kelompok orang yang tidak menghendaki melakukan vaksinasi pada siang hari.

"Vaksin itu kan nggak membatalkan puasa. Pokoknya kita kerja biar nanti kalau apa pas lebaran atau mudik apa pasca lebaran atau mudik tidak ada penambahan kasus," lanjut Gibran.

"Vaksinasi malam kan sudah dilakukan, seperti contoh dari Pak Dandim vaksinasi malam sudah intens tiap-tiap kelurahan, atau mendatangi langsung ke rumah-rumah warga juga," lanjutnya.

Sedangkan untuk jenis vaksin yakni Astrazaneca, Modern dan jenis vaksin lainnya yang tersedia di Dinas Kesehatan Kota Solo. (*)

Baca juga: Aturan Baru, Penerima Vaksin Sinovac Bisa Booster dengan Sinopharm

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com