Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Bulan Telantar di Arab Saudi, Pekerja Migran Asal Sukabumi Akhirnya Dipulangkan

Kompas.com - 06/03/2022, 19:26 WIB
Budiyanto ,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Seorang pekerja migran Indonesia, Rika (25), akhirnya tiba di Polres Sukabumi, Palabuhanratu, Jawa Barat, Minggu (6/3/2022) sekitar pukul 01:30 WIB.

Sebelumnya, warga Cidahu ini telantar di Arab Saudi selama dua bulan. Kisah pribadinya yang ingin pulang ke Indonesia itu diunggah di media sosial beberapa bulan lalu.

Baca juga: Soal Tanggap Darurat Bencana Tanah Bergerak, BPBD Sukabumi Tunggu Kajian PVMBG

Pemulangan PMI ini merupakan hasil koordinasi Polres Sukabumi, Polda Jawa Barat, dan Atase Kepolisian Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Arab Saudi.

"Alhamdulillah malam ini tiba selamat, dan dapat kita pulangkan kepada keluarganya," ungkap Kepala Polres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah di Palabuhanratu, Minggu dini hari.

"Kasusnya nanti akan kami tindaklanjuti dengan pendalaman lebih lanjut. Apakah ada tindak pidananya," sambung dia.

Dedy mengatakan, sudah menerima data dari Atase Kepolisian KBRI, dan segera melakukan pendalaman dengan melakukan gelar perkara. 

Sementara itu, Rika bersyukur bisa kembali pulang kembali ke Indonesia. Ia bahagia berkumpul dengan kedua anaknya, orangtua, dan keluarga.

Rika menuturkan dengan singkat mengenai keberangkatan dan pengalaman di Arab Saudi.

"Awalnya berangkat ke Arab Saudi akan bekerja sebagai perawat bayi. Namun saat sampai malah dipekerjakan sebagai petugas kebersihan," tutur Rika di Polres Sukabumi.

Baca juga: Bertambah, Rumah Terdampak Bencana Tanah Bergerak di Sukabumi Capai 60 Unit

Rika bahkan bekerja sebagai petugas kebersihan hingga overtime, mulai pukul 08.00 hingga 00.00.

"Kerjanya di beberapa rumah dengan waktu lima jam-lima jam satu rumah," ujar Rika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com