Sementara itu Fathurahman warga Desa Mertaq Tombok mengakui sudah merasa bangga meski hanya bisa menonton dari bukit di dekat kuburan.
Dia mendapatkan kesempatan menonton pebalap idolanya karena pekerjaannya di lokasi proyek dekat dengan sirkuit, sedang luang.
"Kebetulan saja saya sedang kerja di bawah, karena tidak ada material yang kita kerjakan tadi di proyek, jadi kesempatan untuk nonton walaupun di kuburan," kata Fathurahman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.