LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Jelang perhelatan MotoGP pada Maret mendatang, persiapan akomodasi penginapan dan transportasi terus dilakukan.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memastikan, jumlah ketersediaan kamar di Nusa Tenggara Barat (NTB) mencapai 24.000.
"Sudah difinalisasi, akomodasi total saat ini tersedia 24.000 kamar dan ini akan terus bertambah. Kami dibantu oleh teman-teman di provinsi untuk memetakan desa-desa wisata dan juga memetakan homestay dan sarhunta (sarana hunian pariwisata)," ungkap Sandi, Kamis (10/2/2022).
Baca juga: Sandiaga Uno: Lombok Jadi Buah Bibir dengan Kehadiran Pebalap MotoGP
Selain penambahan jumlah kamar, penentuan harga dengan menetapkan tarif batas atas dan tarif batas bawah juga akan segera ditetapkan.
Sejumlah akomodasi dengan glamping (glamour camping) serta rusunawa, kata Sandi, juga akan disiapkan sebagai alternatif bagi wisatawan.
Sandi mengatakan, untuk memasarkan akomodasi tersebut akan diintegrasikan dengan sistem pemesanan tiket terpadu.
Hal ini diharapkan dapat meningkatkan keterlibatan masyarakat dan mendorong kebangkitan ekonomi dengan terbukanya lapangan kerja.
Baca juga: Siap-siap, 100.000 Penonton Akan Padati MotoGP Mandalika pada Maret 2022
Lebih lanjut Sandi menuturkan, tingkat keterisian hotel di NTB selama penyelenggaraan MotoGP pada Maret 2022 mencapai 52 persen.
"Okupansi hotel pada tingkat 52 persen. Jadi berita-berita semua hotel penuh, kami sudah update data-data bahwa tingkat keterisian 52 persen. Jadi hotel masih ada kamar dan nanti dengan sistem pemesanan yang terintegrasi akan lebih optimal," kata Sandi.
Mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu berharap ajang balap MotoGP dapat memberikan dampak luas bagi seluruh rantai perekonomian, bukan hanya di Lombok tapi juga sektor parekraf di Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.