Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Pasutri Korban Kecelakaan Bus di Bantul asal Solo, Dimakamkan dalam Satu Liang Lahat

Kompas.com - 08/02/2022, 21:34 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Pasangan suami isteri (Pasutri) asal Kelurahan Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo menjadi korban bus pariwisata di tebing Bukit Bego, Imogiri, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Minggu (6/2/2022).

Wali nikah pasangan itu, Ekya Sih Hanto mengatakan pasutri beridentitas Sumarno (55) dan Iswanti (46) telah menikah pada 26 September 2021 lalu.

Baca juga: Duka Mulyadi, 7 Anggota Keluarganya Jadi Korban Kecelakaan Maut di Imogiri Bantul

Kini, kedua jenazah telah dimakamkan dalam satu liang lahat di Nglebak, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Senin (7/2/2022) sekitar pukul 11.00 WIB.

"Sampai di Sukoharjo, langsung dibawa ke rumah masing-masing di Polokarto. Yang 3 jenazah ke Wonogiri (jenazah Sumarno dan Iswanti) dan yang satu saudara Mbak iswanti," jelas Ekya, Selasa (8/2/2022).

"Mas Marno dan istrinya satu liang lahat dan saudaranya sendirian," jelasnya.

Ekya mengatakan, keikutsertaan keduanya dalam piknik karena diajak oleh Keluarga Iswanti yang beralamat di Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo.

"Sumarno menikah 5 bulan dapat orang Polokarto (Iswanti), kemudian kakaknya isteri yang punya konveksi di Polokarto mengajak piknik dan berangkat terus kejadian kecelakannya itu," kata anggota DPRD Solo itu.

Ia mengaku sangat kehilangan seorang sahabat yang menemaninya sejak kecil.

"Ketua tim kemenangan saya, dia juga pengurus Sanbo di kota Solo, juga guru SMP Diponegoro, sejak dulu temen saya," ujarnya.

"Saya kehilangan, lemes. Makanya saya berusaha mengantar sampai rumah (Wonogiri)," kata Ekya.

Baca juga: Kakak Sudah Bobok, Nak, Jangan Ditanyain Ya, Mbah Juga Sudah Bobok

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com