KOMPAS.com - Buaya berkalung ban di Kota Palu, Sulawesi Tengah, akhirnya diselamatkan pada Senin (7/2/2022) sekitar pukul 19.30 Wita.
Adalah Tili (35), pria asal Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, yang berhasil menangkap buaya tersebut.
Untuk menangkap hewan sepanjang kurang lebih lima meter itu, Tili awalnya menyiapkan tali kapal sepanjang 300 meter.
Baca juga: Ban di Leher Buaya Sungai Palu Akhirnya Lepas Digergaji, Tili: Kasihan Sudah Luka
Namun, tali itu hanya tinggal 100 meter karena dicuri.
"Pokoknya kalau tali ada sekitar 300 meter dan tinggal 100 meter dicuri orang, tapi saya ikhlaskan," ujarnya, Senin, dilansir dari Tribun Palu.
Tak cuma kecurian tali kapal ratusan meter, parang dan satu buah ponselnya raib saat mengevakuasi buaya berkalung ban.
Baca juga: Cerita Lengkap Tili Menangkap Buaya Berkalung Ban, Penantian 3 Pekan Bermodalkan Tali Kapal
Selain kehilangan barang, laki-laki yang baru empat bulan tinggal di Palu ini juga rela mengeluarkan uang pribadinya demi menyelamatkan buaya berkalung ban.
Tili merogoh kocek Rp 4 juta untuk membeli tali yang dipakai menjerat buaya dan puluhan ekor ayam potong yang dijadikan sebagai umpan.
Uang itu didapat dari menjual dua ekor burung murai batu yang sudah lama dipeliharanya.
"Saya tidak pernah menyesal burung kesayangan saya terpaksa harus dijual. Toh, hasilnya saya berhasil menyelamatkan buaya tersebut, saya sudah merelakan semuanya," ucapnya kepada Kompas.com, Selasa (8/2/2022).
Baca juga: Tili Rela Jual 2 Burung Kesayangan untuk Modal Selamatkan Buaya Berkalung Ban
Tili mengatakan, alasannya mau menyelamatkan buaya berkalung ban itu karena dirinya adalah pencinta reptil.
Ia mengaku prihatin melihat kondisi buaya yang sudah bertahun-tahun terjerat ban.
"Kasihan, lehernya sudah luka terkena ban," ungkapnya.
Baca juga: Cerita Tili Tangkap Buaya Berkalung Ban: 3 Pekan Sabar Menunggu Umpan Merpati Dimakan
Ban yang terkalung di leher buaya itu berhasil dilepaskan dengan cara digergaji.
“Setelah ditangkap, saya serahkan sepenuhnya sama warga untuk potong ban dengan gergaji besi. Setelah berhasil dipotong, warga pun bersorak dan rupanya di dalam ban terdapat batu-batu kecil," tuturnya.
Tili menegaskan, apa yang ia lakukan merupakan kemauannya sendiri.
Baca juga: Buaya Berkalung Ban di Palu Akhirnya Terbebas, Ini Sederet Kisah Penyelamatannya sejak 2016
“Ini kemauannya saya sendiri, karena saya merasa kasihan dan saya mau buktikan bisa menyelamatkan buaya ini," jelasnya, dikutip dari Tribun Palu.
Penangkapan buaya berkalung ban itu terjadi di bantaran Sungai Palu, sekitar Jembatan 2, Jalan I Ngurah Rai, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Poso, Mansur; Kontributor Palu, Erna Dwi Lidiawati | Editor: Robertus Belarminus, Teuku Muhammad Valdy Arief)
Artikel ini telah tayang di TribunPalu.com dengan judul Siapa Tili? Sukses Tangkap Buaya Berkalung Ban, Kalahkan Panji Petualang hingga Matt Wright
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.