Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Akhir Bahagia Sayembara Istri Hilang di Klaten | Kader Demokrat NTT Bakar Atribut Partai

Kompas.com - 06/01/2022, 06:06 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Agus Hilal, warga Klaten, Jawa Tengah, membenarkan bahwa istrinya, Efriyani (42), telah kembali pulang setelah hilang selama enam bulan.

Agus juga mengaku telah memberikan imbalan bagi dua orang yang telah mengantarkan istrinya itu.

Sementara itu, berita soal Ricky Kambuaya, salah satu pemain andalan Tim Nasional (Timnas) Indonesia, juga menyita perhatian.

Keluarga Ricky mengaku bersyukur dan bahagia atas prestasi Ricky yang dinobatkan menjadi pemain terbaik di ajang Piala AFF 2020.  

Berikut ini berita populer nusantara secara lengkap:

1. Sayembara istri hilang berakhir bahagia

Ilustrasi bergandengan tanganshutterstock Ilustrasi bergandengan tangan

Agus mengaku bersyukur karena istrinya telah kembali pulang ke rumah.

Usahanya mencari istrinya itu tak sia-sia. Bahkan dirinya sempat menjadi sorotan setelah menggelar sayembara.

"Terus ada orang baik yang menemukan, istri saya ditanyain, terus diantarkan pulang ke rumah sama dua orang baik itu," terang dia.

Baca berita selengkapnya: Suami Sempat Bikin Sayembara, Istri di Klaten Akhirnya Ditemukan Setelah 6 Bulan Menghilang

2. Protes kader Partai Demokrat di NTT

Atribut Partai Demokrat dibakar di depan Kantor DPD Demokrat NTT, Selasa (4/1/2022)KOMPAS.com/SIGIRANUS MARUTHO BERE Atribut Partai Demokrat dibakar di depan Kantor DPD Demokrat NTT, Selasa (4/1/2022)

Para simpatisan dan pendukung Jefri Riwu Kore, Wali Kota Kupang yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua DPD Demokrat NTT, menggelar protes atas keputusan AHY.

Mereka nekat membakar atribut partai dan mengajak Jefri untuk keluar dari partai bergambar mercy tersebut.

"Tak ada lagi yang tersisa dari kebanggaan kami terhadap partai ini," tutur sekretaris aksi, Yonatan Gah, Selasa (4/1/2022).

Baca berita selengkapnya: "Tak Ada Lagi yang Tersisa dari Kebanggaan Kami pada Partai Ini"

3. Isi surat perdamaian Gubernur Banten berdamai dengan buruh

Gubernur Banten Wahidin Halim mencabut laporan terhadap buruh usai ada kesepakatan damai antara keduanyaDokumentasi Biro.Adpim Banten Gubernur Banten Wahidin Halim mencabut laporan terhadap buruh usai ada kesepakatan damai antara keduanya

Gubernur Banten Wahidin Halim sepakat berdamai dengan tujuh orang buruh yang dilaporkannya ke polisi.

Kesepakatan berdamai dilanjuti dengan pencabutan laporan terkait kasus perusakan ruang kerja, dan penghinaan karena duduk di kursi kerja pada saat aksi menuntut revisi SK UMK 2022.

Rencananya, penasehat hukum Wahidin, Asep Abdullah Busro, segera mendatangi Polda Banten.

Baca berita selengkapnya: Begini Isi Surat Kesepakatan Damai Gubernur Banten dengan Buruh yang Geruduk Kantornya

 

4. Joki vaksin Covid-19 di Semarang ditangkap

Gelar perkara di Mapolrestabes Semarang, Rabu (5/1/2022)KOMPAS.com/RISKA FARASONALIA Gelar perkara di Mapolrestabes Semarang, Rabu (5/1/2022)

Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar di Mapolrestabes Semarang, Rabu (5/1/2022), menjelaskan, pihaknya telah mengamankan tiga orang dalam kasus joki vaksin Covid-19.

Kasus itu terungkap saat petugas Puskesmas Manyaran mencurigai foto KTP yang dibawa pelaku DS.

"Dari keterangan saksi yakni pegawai puskesmas ditemukan seseorang dengan membawa identitas atas nama CL. Jadi DS ketika datang membawa dentitas atas nama CL," katanya.

Baca berita selengkapnya: Joki Vaksin Covid-19 di Semarang Ditangkap, Dibayar Rp 500.000

5. Ricky Kambuaya di mata keluarga

Pemain Indonesia Ricky Richardo Kambuaya (kanan) melakukan selebrasi usai mencetak gol pada pertandingan leg kedua final Piala AFF 2020 antara Indonesia vs Thailand di National Stadium, Singapura, Sabtu (1/1/2022) malam WIB. Thailand sukses keluar sebagai juara Piala AFF 2020 setelah pada laga final leg kedua melawan Indonesia berakhir imbang 2-2 dan menang dengan keunggulan agregat 6-2.AFP/ROSLAN RAHMAN Pemain Indonesia Ricky Richardo Kambuaya (kanan) melakukan selebrasi usai mencetak gol pada pertandingan leg kedua final Piala AFF 2020 antara Indonesia vs Thailand di National Stadium, Singapura, Sabtu (1/1/2022) malam WIB. Thailand sukses keluar sebagai juara Piala AFF 2020 setelah pada laga final leg kedua melawan Indonesia berakhir imbang 2-2 dan menang dengan keunggulan agregat 6-2.

Pemain andalan Tim Nasional Indonesia Ricky Kambuaya dinobatkan menjadi pemain terbaik pada leg kedua final Piala AFF 2020.

Di mata keluarga, prestasi Ricky sangat membanggakan, salah satunya kakak kandunng Ricku, Aroses Kambuaya (27).

"Komunikasi terakhir saya dengan Ricky usai laga final saat dia sudah berada di Jakarta katanya mereka lagi menjalani karantina selama 10 hari, baru diizinkan untuk bermain di liga BRI liga satu bersama Persebaya," ujar Aroses.

Baca berita selengkapnya: Jadi Pemain Terbaik Final Piala AFF 2020, Keluarga Dukung Ricky Kambuaya Bermain di Luar Negeri

(Penulis : Kontributor Serang, Rasyid Ridho, Kontributor Semarang, Riska Farasonalia, Kontributor Sorong, Maichel | Editor: Pythag Kurniati, Teuku Muhammad Valdy Arief, Gloria Setyvani Putri)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Regional
Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Regional
Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com