Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Imigran Asal Palestina Kabur dari Rudenim Pasuruan, Bawa Lari Mobil Dinas

Kompas.com - 02/01/2022, 19:48 WIB
Achmad Faizal,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Seorang imigran asal Palestina, penghuni Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Surabaya di Desa Raci Kecamatan Bangil Kabupaten Pasuruan dilaporkan kabur, Minggu (2/1/2022) siang pukul 12.00 WIB.

Imigran berusia 41 tahun berinisial MDH disebut kabur dengan membawa mobil operasional Rudenim Chevrolet jenis Orlando hitam berpelat merah N 1030 SP.

Kadiv Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Jatim Jaya Saputra membenarkan kabar tersebut.

Baca juga: Komplotan Begal Ditangkap Setelah Korbannya Kabur ke Pos Polisi

"Benar ada imigran penghuni Rudenim Surabaya yang kabur Minggu siang tadi," katanya dikonfirmasi Minggu sore.

Pihaknya juga mengaku sudah berkoordinasi dengan TNI dan Polri untuk melakukan pencarian MDH.

"Masyarakat yang mengetahui keberadaan MDH juga silahkan melapor ke kantor polisi terdekat," terangnya.

Dia menceritakan, MDH mulanya keluar dari blok untuk mengambil jemuran, tapi malah berlari dan berusaha merampas motor petugas.

"Sempat terjadi perkelahian. Gagal merampas motor dia lari ke depan pintu utama kantor Rudenim," terangnya.

Baca juga: Kasus Ayah Cabuli Anak di Ketapang Terungkap Saat Korban Kabur dari Rumah

Sampai di bagian depan kantor, dia mencari tempat penyimpanan kunci mobil dan merusaknya.

Setelah mendapatkan kunci mobil, MDH membawa kabur mobil dengan menabrak pagar berkali-kali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com