Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Destinasi Libur Natal dan Tahun Baru, Ini 4 Titik Rawan Macet di Jalur Puncak

Kompas.com - 25/12/2021, 07:26 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Kawasan Puncak Cianjur, Jawa Barat, diprediksi jadi salah satu lokasi favorit masyarakat untuk menghabiskan libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Cianjur AKP Mangku Anom mengatakan, saat ini volume kendaraan mengalami kenaikan dan diprediksi melonjak hingga momen pergantian tahun.

Baca juga: Aturan Ganjil Genap Berlaku di Jalur Puncak Cianjur Mulai Hari Ini

“Sejauh ini situasi lalin (lalu lintas) masih ramai lancar. Namun, kita tetap antisipasi karena ada beberapa spot yang rawan terjadi kemacetan,” kata Anom saat dikonfirmasi, Jumat (24/12/2021).

Terdapat empat lokasi di sepanjang jalur puncak yang rawan kemacetan, yakni di perbatasan atau Puncak Pass, simpang Hanjawar, Pasar Cipanas, dan simpang Pegadaian.

“Kita siapkan dua tim pengurai, masing-masing jumlahnya empat sampai enam personel yang akan mobile di sepanjang jalur Puncak,” ujar dia.

Untuk menekan volume kendaraan dan mobilitas masyarakat, jajarannya jgua sudah merencanakan sejumlah skenario rekayasa lalu lintas di jalur wisata tersebut.

Di antaranya penerapan sistem ganjil genap, buka tutup atau one way, hingga penutupan jalur dari kedua arah.

“Namun, sifatnya situasional ya, jika terjadi penumpukan di atas (jalur Puncak) atau sudah di atas 75 persen, baru kita tempuh (rekayasa lalu lintas),” ujar Anom.

Sebelumnya, sebanyak 1.105 personel gabungan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, diterjunkan untuk pengamanan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.

Selain kesiapan personel di lapangan, sebanyak 22 pos didirikan di sejumlah tempat strategis.

Kepala Polres Cianjur AKBP Doni Hermawan menyebutkan, pos-pos tersebut terdiri atas, satu pos terpadu, 12 pos pengamanan, dan sembilan pos pelayanan.

Baca juga: Tol Cisumdawu Akan Digunakan untuk Urai Kemacetan Libur Natal dan Tahun Baru

Selain itu, petugas juga akan melakukan pemeriksaan sertifikasi vaksin dengan menggunakan aplikasi PeduliLindungi bagi masyarakat dan pengguna jalan.

Doni mengutarakan, pengamanan Operasi Lilin Lodaya 2021 fokus untuk memastikan status kesehatan, dan pengetatan penerapan protokol kesehatan serta mengantisipasi penyebaran Covid-19.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

75 Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan, 23 Meninggal, Pencarian Resmi Dihentikan

75 Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan, 23 Meninggal, Pencarian Resmi Dihentikan

Regional
Berkunjung ke Burjo Sriwijaya, Warung Burjo Pertama di Kota Semarang

Berkunjung ke Burjo Sriwijaya, Warung Burjo Pertama di Kota Semarang

Regional
Sebut PDI-P Bakal Tetap Kuat meski Jadi Oposisi, Pengamat Undip: Sudah Terlatih

Sebut PDI-P Bakal Tetap Kuat meski Jadi Oposisi, Pengamat Undip: Sudah Terlatih

Regional
Berkenalan dengan Komunitas Semarangker, Wadah Penjelajah Tempat Angker di Semarang

Berkenalan dengan Komunitas Semarangker, Wadah Penjelajah Tempat Angker di Semarang

Regional
Warga Semarang Diminta Waspadai Pneumonia Saat ke Luar Negeri

Warga Semarang Diminta Waspadai Pneumonia Saat ke Luar Negeri

Regional
Sejarah Gereja Katedral Kupang, Bermula dari Sebuah Rumah Pastoran

Sejarah Gereja Katedral Kupang, Bermula dari Sebuah Rumah Pastoran

Regional
Jaksa Tuntut Mantan Direktur RSUD Sumbawa 7 Tahun Penjara

Jaksa Tuntut Mantan Direktur RSUD Sumbawa 7 Tahun Penjara

Regional
Cerita Pilu Warga Garut Korban Penipuan Umrah, Uang Rp 30 Juta dari Jual Tanah Tak Kembali

Cerita Pilu Warga Garut Korban Penipuan Umrah, Uang Rp 30 Juta dari Jual Tanah Tak Kembali

Regional
Ekspor UMKM di Ambon Terganjal Buyer Nakal

Ekspor UMKM di Ambon Terganjal Buyer Nakal

Regional
Dandim Brebes Larang Anggota TNI Arahkan Keluarganya untuk Mendukung Peserta Pemilu

Dandim Brebes Larang Anggota TNI Arahkan Keluarganya untuk Mendukung Peserta Pemilu

Regional
Batik Lampung, dari Sejarah Singkat hingga Motif

Batik Lampung, dari Sejarah Singkat hingga Motif

Regional
Sindikat Penyelundupan Kendaraan Bodong ke Timor Leste Dibongkar, Satu Motor Dijual Rp 3 Juta

Sindikat Penyelundupan Kendaraan Bodong ke Timor Leste Dibongkar, Satu Motor Dijual Rp 3 Juta

Regional
Pemprov Banten Berencana Larang Penunggak Pajak Kendaraan Isi BBM di SPBU

Pemprov Banten Berencana Larang Penunggak Pajak Kendaraan Isi BBM di SPBU

Regional
Ada Dua Momen yang Dinilai Bakal Pengaruhi Hasil Pilpres, Salah Satunya HUT PDI-P

Ada Dua Momen yang Dinilai Bakal Pengaruhi Hasil Pilpres, Salah Satunya HUT PDI-P

Regional
Kasubag Lapas Tanjungpinang Dapat Sabu Gratis dari Napi, lalu Dijual Anaknya

Kasubag Lapas Tanjungpinang Dapat Sabu Gratis dari Napi, lalu Dijual Anaknya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com