Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Kelurahan di Kota Bima Terendam Banjir yang Datang dari Pegunungan

Kompas.com - 21/12/2021, 15:35 WIB
Syarifudin,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Tiga kelurahan di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), terendam banjir, Selasa (21/12/2021).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bima, Zainab mengatakan, banjir di tiga kelurahan itu menggenangi jalan umum hingga permukiman warga dengan ketinggian 30 hingga 60 sentimeter.

Banjir itu akibat aliran air yang datang dari kawasan pegunungan di selatan Kota Bima. Kawasan pegunungan itu dilanda hujan deras pada Selasa pagi.

"Banjir ini datang dari gunung menerjang permukiman warga. Ada beberapa rumah yang terendam termasuk jalan," kata Zainab saat dihubungi Kompas.com, Selasa.

Baca juga: Korban yang Hilang Terseret Banjir Bandang Bima Ditemukan Tewas

Zainab mengatakan, tiga kelurahan yang terendam banjir itu adalah Kelurahan Sambinae, Kelurahan Niu dan Kelurahan Panggi. Pihaknya masih mendata jumlah rumah yang terendam akibat banjir tersebut.

"Dari data yang dihimpun tim di lapangan, ada tiga kelurahan yang tergenang. Sementara total rumah warga yang terdampak masih dilakukan pendataan," jelasnya.

Sementara itu, arus lalu lintas di tiga kelurahan itu terhambat karena jalan umum juga ikut terendam. Jalan umum yang terendam paling parah ada di Kelurahan Niu yang ada di perbatasan kota. Air yang menggenangi jalan itu setinggi 60 sentimeter.

Kondisi itu membuat kendaraan sulit melintas, terutama sepeda motor.

Baca juga: 1.930 KK Terdampak Banjir di Kota Bima, 1 Warga Hilang dan Belum Ditemukan

Sering terjadi

Bukan kali ini saja banjir merendam tiga kelurahan itu. Hampir setiap turun hujan dengan intensitas tinggi, ruas jalan di perbatasan kota terendam banjir. Terkadang, banjir juga menggenangi rumah warga.

Karena itu, BPBD merekomendasikan supaya ada perbaikan sistem drainase dan pelebaran sungai.

Tak hanya itu, BPBD juga merekomendasikan supaya ada perbaikan ekosistem hutan. Hal ini supaya daerah tangkapan air yang ada di hutan tetap terjaga.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sepasang Kekasih Gadaikan Motor Rental, Uangnya untuk Modal Usaha Jualan Kalender

Sepasang Kekasih Gadaikan Motor Rental, Uangnya untuk Modal Usaha Jualan Kalender

Regional
Mobil yang Terbakar hingga Merembet ke Rumah Warga di Banyumas Diduga Bawa BBM, Sopirnya Kabur

Mobil yang Terbakar hingga Merembet ke Rumah Warga di Banyumas Diduga Bawa BBM, Sopirnya Kabur

Regional
Permudah Koordinasi Bencana, Gubernur Sumbar Berkantor di Bukittinggi

Permudah Koordinasi Bencana, Gubernur Sumbar Berkantor di Bukittinggi

Regional
9 Nama Lain Bakwan di Berbagai Daerah, Ada Bala-bala dan Ote-ote

9 Nama Lain Bakwan di Berbagai Daerah, Ada Bala-bala dan Ote-ote

Regional
Polisi Usut Dugaan Pelecehan Seksual oleh Pembina Pramuka di Palembang

Polisi Usut Dugaan Pelecehan Seksual oleh Pembina Pramuka di Palembang

Regional
Aksi Nekat Pria di Konawe, Terobos Paspampres hingga Bikin Jokowi Nyaris Terjatuh

Aksi Nekat Pria di Konawe, Terobos Paspampres hingga Bikin Jokowi Nyaris Terjatuh

Regional
Banjir Bandang Lembah Anai, 'Excavator' Terguling, 4 Pemandian Hancur

Banjir Bandang Lembah Anai, "Excavator" Terguling, 4 Pemandian Hancur

Regional
Marah Divideokan dan Ancam Tembak, Pria di Riau Ditangkap Polisi

Marah Divideokan dan Ancam Tembak, Pria di Riau Ditangkap Polisi

Regional
Putusnya Jalan Padang-Pekanbaru Buat Penjual Kue Khas Tak Bisa Jualan

Putusnya Jalan Padang-Pekanbaru Buat Penjual Kue Khas Tak Bisa Jualan

Regional
Sebuah Mobil Terbakar di Jalan Raya Tambak Banyumas, Apinya Merembet ke Rumah Warga

Sebuah Mobil Terbakar di Jalan Raya Tambak Banyumas, Apinya Merembet ke Rumah Warga

Regional
Unggah Video 'Nyabu' dan Sebut Kebal Hukum, 'Bang Jago' di Lampung Dicari Polisi

Unggah Video "Nyabu" dan Sebut Kebal Hukum, "Bang Jago" di Lampung Dicari Polisi

Regional
Tetapkan Jatuh Tempo PBB-P2 pada 31 Oktober, Pemkot Pematangsiantar Ajak Masyarakat Bayar

Tetapkan Jatuh Tempo PBB-P2 pada 31 Oktober, Pemkot Pematangsiantar Ajak Masyarakat Bayar

Kilas Daerah
KPU Sikka: Syarat Paslon yang Maju Pilkada Lewat Jalur Parpol Minimal Ada 7 Kursi DPRD

KPU Sikka: Syarat Paslon yang Maju Pilkada Lewat Jalur Parpol Minimal Ada 7 Kursi DPRD

Regional
3 Alat Musik Kalimantan Barat, Salah Satunya Sape

3 Alat Musik Kalimantan Barat, Salah Satunya Sape

Regional
Serap Jagung Petani di Sumbawa Sesuai Ketentuan Harga, Bulog Siapkan 3 Gudang

Serap Jagung Petani di Sumbawa Sesuai Ketentuan Harga, Bulog Siapkan 3 Gudang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com