Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usut Kecelakaan Maut Perahu Naga di Cilacap, Polisi Periksa KONI Jateng

Kompas.com - 17/12/2021, 13:28 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

CILACAP, KOMPAS.com - Polisi mengusut insiden kecelakaan dalam lomba perahu naga yang menewaskan dua orang di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Kapolres Cilacap AKBP Eko Widiantoro mengatakan, selepas kecelakaan itu terjadi polisi langsung mengamankan lokasi serta memeriksa saksi-saksi.

"Kami lanjutkan pemeriksaan saksi serta berkoordinasi dengan Puskesmas untuk hasil visum et repertum korban. Polres Cilacap juga melakukan panggilan klarifikasi pada KONI Provinsi Jateng," kata Eko melalui keterangan tertulis yang dikutip, Jumat (17/12/2021).

Baca juga: Adit Purnomo, Peserta Lomba Perahu Naga yang Tenggelam di Cilacap, Ditemukan Tewas

Eko mengatakan, polisi juga telah mengamankan sejumlah barang bukti berikut video kejadian.

Terkait pengusutan kasus tersebut, pihaknya sebelumnya telah berkoordinasi dengan Kejaksaan terkait dan melibatkan saksi ahli.

Dihubungi terpisat Kasat Reskrim Polres Cilacap AKP Rifeld Constantien Baba menjelaskan, hingga saat ini telah memeriksa enam orang saksi.

"Jumlah saksi yang diperiksa ada enam orang, yaitu dari panitia, Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) dan juga warga sekitar yang menyaksikan," kata Rifeld.

Baca juga: Insiden Jelang Finis Lomba Perahu Naga di Cilacap, 2 Peserta Tenggelam

Seperti diketahui, dua orang dilaporkan tewas akibat tenggelam saat mengikuti Dragon Boat Championship 2021 di Sungai Tipar, Desa Karangbenda, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, Minggu (12/12/2021).

 

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/ Basarnas) Cilacap I Nyoman Sidakarya menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.50 WIB saat perahu peserta mendekati garis finish

"Menjelang garis finish salah satu perahu peserta menabrak salah satu tiang penyangga jembatan," kata Nyoman melalui keterangan resmi, Minggu malam.

Baca juga: Tabrak Tiang Jembatan, 2 Peserta Lomba Perahu Naga di Cilacap Tenggelam, 1 Orang Ditemukan Tewas

Dua orang yang berada di atas perahu tersebut, kata Nyoman, diduga terbentur tiang penyangga jembatan dan terlempar ke sungai.

Kedua korban diketahui bernama Leo Ferdinan dan Adit Purnomo, warga Dusun Sodong, Desa Karangbenda, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com