Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

120 Ton Sampah Terdampar di Pantai Kuta hingga Seminyak, DLHK Badung Kerahkan 400 Petugas

Kompas.com - 06/12/2021, 16:39 WIB
Ach Fawaidi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

BADUNG, KOMPAS.com - Sejumlah pantai di Kabupaten Badung, Bali, mulai diserbu sampah dalam jumlah yang sangat banyak dalam beberapa hari terakhir.

Koordinator Deteksi Evakuasi Sampah Laut Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Badung,  I Made Gede Dwipayana mengatakan, sampah tersebut tersebar di sejumlah pantai yang berada di sisi barat Kabupaten Badung.

"Ada sekitar 120 ton, mulai dari Pantai Kuta, Seminyak, Legian, Kedonganan, Jimbaran," kata Dwipayana saat dihubungi, Senin (6/12/2021).

Baca juga: Terjebak Banjir di Legian Bali, 5 Warga Termasuk Balita Dievakuasi Tim SAR

Dwipayana menjelaskan, sampah-sampah tersebut merupakan sampah kiriman yang biasa terjadi sepanjang Desember hingga sekitar Januari setiap tahun.

Namun untuk tahun ini, sampah yang didominasi oleh kayu dan sampah plastik tersebut mulai terjadi pada tiga minggu terakhir.

Puncaknya, pada Sabtu (4/12/2021) malam, sampah terus bertambah banyak.

Sejumlah petugas dari DLHK Badung pun mulai mengevakuasi sampah pada Senin (6/12/2021) pagi.

Namun, upaya itu harus terhenti akibat hujan mengguyur hampir seluruh wilayah di Bali.

Pihaknya akan kembali menerjunkan petugas lebih banyak lagi pada Selasa (7/12/2021).

"Besok baru ada penambahan lagi sekitar 400 orang," kata dia.

Baca juga: Hujan Deras Guyur Kota Denpasar, 14 Titik Jalan Tergenang dan 4 Pohon Tumbang

Dwipayana menjelaskan, kiriman sampah tersebut memang sering terjadi saat memasuki musim hujan.

Sampah-sampah tersebut merupakan kiriman dari sungai-sungai di Bali yang diguyur hujan hingga terbawa ke laut.

Selain itu ada pula sampah dari pulau lain yang terbawa arus laut hingga ke perairan selatan Bali.

Untuk membantu para petugas, kata dia, DLHK Badung juga mengerahkan empat alat berat termasuk satu alat beach cleaner.

"Kalau truk ada 42, sejumlah sampah sudah dilakukan evakuasi, tapi ada yang masih ditumpuk," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Regional
Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Regional
Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Regional
Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Regional
Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Regional
Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Regional
TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com