Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Relawan Evakuasi Korban Erupsi Gunung Semeru, Temukan Jasad Ibu dan Anak Berpelukan

Kompas.com - 05/12/2021, 11:56 WIB
Bagus Supriadi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com – Sejumlah relawan dari Kabupaten Jember membantu penanggulangan bencana erupsi Gunung Semeru di kabupaten Lumajang.

Salah satunya, tim relawan Badan Rescue (Baret) Nasdem Jember.

Baca juga: Detik-detik Gunung Semeru Meletus, Sinten Gedor Kamar Cucunya lalu Menyelamatkan Diri, Rumahnya Roboh

“Ada 15 orang tim kami yang terjun ke Lumajang, kami masih di lokasi,” kata Ketua Baret Nasdem Jember David Handoko Seto saat dihubungi Kompas.com, Minggu (5/12/2021).

Menurut David, relawan yang diterjunkan ke lokasi terdampak bencana di Kabupaten Lumajang memiliki tugas berbeda di sejumlah lokasi pengungsian. Ada yang menyalurkan logistik hingga mengevakuasi korban.

“(Posko) kami sendiri ada di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro,” ucap dia.

David memberikan bantuan logistik, trauma healing, dan mendirikan posko untuk menangani pengungsi.

Selain menyalurkan bantuan, relawan Baret Nasdem Jember juga menyisir sejumlah lokasi terdampak bencana di Kecamatan Pronojiwo dan Kecamatan Candipuro.

Baca juga: Kisah Pilu Korban Bencana Erupsi Gunung Semeru: Semuanya Tertimbun...

Saat melakukan penyisiran, relawan menemukan jenazah ibu dan anak di Dusun Curahkoban, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang.

“Kami menemukan ada beberapa jenazah tadi, ada ibu dan anak yang berpelukan atau digendong,” ungkap dia.

 

Tim relawan juga menemukan sejumlah jenazah diduga penggali pasir di Kecamatan Pronojiwo. Mereka juga melihat sejumlah jenazah yang terjebak di dalam truk.

Relawan belum bisa mengevakuasi jenazah itu karena lahar di sekitar wilayah itu masih panas.

Baca juga: Erupsi Gunung Semeru, 41 Orang Alami Luka Bakar

David menjelaskan, pihaknya juga kesulitan melakukan evakuasi karena kendaraan roda empat tak bisa masuk ke wilayah itu. Para relawan, kata dia, menggunakan motor trail.

“Ketika tiba di sana, kami asesmen untuk dilaporkan pada tim evakuasi,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com