KOMPAS.com - Erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur, pada Sabtu (4/12/2021) membuat Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, luluh lantak.
Ratusan warga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman setelah awan panas guguran menerjang desa mereka.
Baca juga: Fakta Terkini Dampak Erupsi Gunung Semeru, Kendala Evakuasi Warga dan Pencarian 10 Penambang Pasir
"Peristiwanya Sabtu sore dan warga kami minta untuk meninggalkan rumah dan mengungsi," ujar Samsul di balai desa setempat, seperti dikutip dari Antara, Minggu (5/12/2021).
Dari catatan hingga Minggu (5/12) pagi, Samsul menjelaskan, terdapat 80 laki-laki, 75 perempuan, 35 lansia, dan 30 anak yang mengungsi di Balai Desa Sumberwuluh.
Baca juga: Erupsi Gunung Semeru, 30 Rumah di Sekitar Jalur Aliran Lahar Ambruk
Sementara itu, dilansir dari KompasTV, Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati menjelaskan, erupsi telah membuat Jembatan Geladak Perak hancur.
Jembatan ini merupakan penghubung lalu lintas antara Kabupaten Lumajang dengan Kabupaten Malang.
Hal ini menyulitkan akses bantuan yang akan dikirimkan ke Lumajang.
“Beberapa teman harus putar melewati Malang," kata Indah.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.