MANADO, KOMPAS.com - Seorang pria di Kota Manado, Sulawesi Utara, ditikam berulang kali setelah adu mulut dengan pelaku lantaran ditegur saat pesta minuman keras (miras).
Kevin Popato, warga Kelurahan Singkil II, Kecamatan Singkil, Kota Manado mengalami tiga luka tusuk di tubuhnya.
Kejadian tersebut terjadi di Lorong Kapal Sandar, Kelurahan Titiwungen Selatan, Kecamatan Sario, Manado, pada Rabu (1/12/2021) sekitar pukul 07.30 Wita.
Baca juga: Video Pelajar Ditikam Viral, Pelakunya Ditangkap Saat Pesta Miras
Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, pihaknya menangkap dua pelaku penikaman.
Keduanya diidentifikasi dengan inisial JSVP (22), warga Titiwungen Selatan, dan JH (20), warga Wawonasa Kapleng, Manado.
Kepada Kompas.com. Jules menerangkan JSVP dan JH dibekuk Tim Macan Polresta Manado dan Polsek Sario di hari yang sama.
"Keduanya ditangkap di lokasi berbeda. Pelaku JSVP ditangkap di Boulevard Manado, sedangkan JH ditangkap di Amurang, Minahasa Selatan," katanya, Kamis (2/12/2021).
Jules menjelaskan, kejadian bermula saat korban dan kedua pelaku berpesta minuman keras (miras) di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
"Korban saat itu ditegur pelaku JSVP karena ribut, hingga terjadi adu mulut antara keduanya. Pelaku JSVP mengejar korban kemudian menikam sebanyak dua kali," jelas Jules.
Baca juga: Suami di Bali Aniaya Istri Siri hingga Tewas, Sempat Pesta Miras
Pelaku lainnya, JH, juga ikut menikam korban sebanyak satu kali. "Keduanya kemudian melarikan diri dari lokasi kejadian," ujar dia.
Dikonfirmasi mengenai kondisi korban, Jules berkata korban yang berusia 25 tahun tersebut dilarikan ke rumah sakit.
"Sampai saat ini korban masih dalam perawatan di rumah sakit," papar Jules lewat pesan singkat Jumat (3/12/2021).
Dalam penangkapan sore itu, petugas juga menyita barang bukti berupa dua bilah senjata tajam jenis pisau badik yang digunakan kedua pelaku untuk menikam korban.
"Kedua pelaku beserta barang bukti telah diserahkan dan diamankan di Mapolresta Manado untuk diperiksa lebih lanjut," tandas Jules.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.