Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Bupati Kendal Dico Ganinduto "Ditodong" Pasien Gangguan Jiwa

Kompas.com - 01/12/2021, 14:31 WIB
Slamet Priyatin,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KENDAL, KOMPAS.com - Ada kejadian unik ketika Bupati Kendal Dico M Ganinduto "ditodong" pasien gangguan jiwa, saat mengunjungi ruang rawat inap penyakit jiwa RSUD Soewondo Kendal.

Ceritanya, Dico datang ke RSUD Kendal dalam rangka meresmikan ruang rawat inap penyakit jiwa,sekaligus memeringati ulang tahun rumah sakit tersebut, Selasa (30/11/2021).

Ketika melewati salah satu ruang inap, seorang pasien gangguan jiwa bernama Priyanto tiba-tiba "memalak" bupati berusia 31 tahun itu.

Baca juga: DLH Kendal Peringati Hari Menanam Pohon, 800 Pohon Ditanam di Bekas Galian C

Caranya, Priyanto mengambil dompet dari sakunya, lalu membukanya. Dico yang paham meminta ajudannya mengambil uang dari tas kecilnya.

Bupati Kendal yang dilantik pada 26 Februari lalu itu mengambil uang Rp 100.000, dan diserahkan ke Priyanto.

Warga dari Kalimantan itu langsung menerima pemberian Dico, dan tiba-tiba mengulurkan tanganya mengajak bersalaman.

Dico kemudian menyambut uluran tangan tersebut. “Cepat sehat, supaya bisa kumpul dengan keluarga lagi, ya,” kata dia.

Dalam kunjungannya, Dico meminta kepada semua karyawan RSUD Soewondo Kendal untuk meningkatkan pelayanan.

Sebab, masih ada pasien yang mengeluh terkait pelayanan rumah sakit kepada dirinya. "Meningkatkan pelayanan sangat penting, sehingga masyarakat yang sakit dan dirawat di RSUD Kendal bisa nyaman,” ujar dia.

Saiku selaku Plt Direktur RSUD merespons dengan menyatakan pihaknya akan terus berupaya meningkatkan pelayanan.

Saat ini kata Saiku, rumah sakit milik pemerintah daerah Kendal itu punya 21 dokter spesialis, ditambah dokter yang menangani pasien gangguan jiwa.

Saiku menjelaskan, ruang rawat inap penyakit jiwa di RSUD Kendal ada 10 ruangan. Satu ruangan disiapkan untuk pasien yang belum stabil gangguan jiwanya.

Menurut Saiku, di Kabupaten Kendal, berdasarkan data pasien yang periksa di RSUD Kendal, ada 2.000 orang yang sakit gangguan jiwa.

“Yang dirawat di RSUD Kendal, saat ini ada 2. Sisanya rawat jalan. Tapi yang sakitnya sudah parah, dirawat di Semarang,” kata Saiku.

Baca juga: Kondisi Terkini Banjir yang Menerjang 9 Kelurahan di Kendal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com