Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

15 Menit Mencekam Saat Perampokan Kantor Yakult, Pimpinan dan Pegawai Ditodong Senpi, Semua Diam Ketakutan

Kompas.com - 10/11/2021, 15:04 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Kantor Yakult Cabang Cirebon, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, dirampok enam orang bersenjata api dan bersajam, Selasa (9/11/2021).

Wakil Pimpinan Yakult Cabang Cirebon Agus Setiawan yang menjadi saksi mata sekaligus korban penyekapan menjelaskan, pukul 17.20 WIB ada empat orang masuk ke dalam kantor.

Baca juga: Kantor Yakult di Cirebon Dirampok 6 Pelaku Bersenpi, 7 Orang Disekap Termasuk Pimpinan

 

Para pelaku yang membawa senjata api dan sajam berteriak sambil meminta seluruh orang yang berada di dalam ruangan untuk diam.

Baca juga: Sebelum Sewa 7 Pembunuh Bayaran, Istri Bos Rumah Makan Padang Coba Santet Suaminya, tapi Tak Berhasil

Para pelaku meminta kunci berangkas. Namun, Agus beserta seluruh karyawan mengaku tidak mengetahui keberadaan kunci berangkas.

Tiba-tiba, salah satu pelaku memukul Agus hingga luka dan menyekapnya bersama enam pegawai lainnya di mushala.

"Pelaku menyekap kami ke mushala, lima orang. Sebagian karyawan berusaha melarikan diri lewat samping. Setelah itu kami ditutup, disekap di mushala dan dikunci," kata Agus kepada Kompas.com saat ditemui di kantornya, Rabu (10/11/2021).

Para pelaku kemudian mengambil uang di kasir sebesar Rp 15,9 juta lalu kabur.

Proses penyekapan berlangsung sekitar 15 menit.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

Regional
Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncangan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncangan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Regional
Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Regional
Peredaran Uang Palsu di Serang Terbongkar di Warung Madura

Peredaran Uang Palsu di Serang Terbongkar di Warung Madura

Regional
Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Regional
Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Regional
Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Regional
Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Desa di Purworejo Ini Terbangkan 'Drone' untuk Basmi Hama Wereng

Desa di Purworejo Ini Terbangkan "Drone" untuk Basmi Hama Wereng

Regional
Kisah Pilu Bocah Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat di Ambon, Kurus dan Tinggal Sendirian di Indekos

Kisah Pilu Bocah Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat di Ambon, Kurus dan Tinggal Sendirian di Indekos

Regional
Gagalkan Penyelundupan Senpi dan Amunisi ke KKB Papua, 10 Polisi di Ambon Dapat Penghargaan

Gagalkan Penyelundupan Senpi dan Amunisi ke KKB Papua, 10 Polisi di Ambon Dapat Penghargaan

Regional
Mayat Perempuan Tanpa Busana Ditemukan di Sungai Mungkung Sragen

Mayat Perempuan Tanpa Busana Ditemukan di Sungai Mungkung Sragen

Regional
Setubuhi Pacar Berkali-kali, Pemuda di Nunukan Ditangkap Polisi

Setubuhi Pacar Berkali-kali, Pemuda di Nunukan Ditangkap Polisi

Regional
Dua Gempa Besar Guncang Seram Timur Maluku, BPBD: Tak Berdampak Kerusakan

Dua Gempa Besar Guncang Seram Timur Maluku, BPBD: Tak Berdampak Kerusakan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com