Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Bandang di Kota Batu, Wali Kota: Semua Korban Hilang Sudah Ditemukan

Kompas.com - 06/11/2021, 19:09 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko mengatakan semua korban yang hilang akibat banjir bandang sudah ditemukan.

Hal itu ia sampaikan saat jumpa pers yang dilakukan secara virtual pada Sabtu (6/11/2021) sore.

“Semua korban yang hilang sudah ditemukan. Korban terdampak ada 22 orang yang meninggal terevakuasi ada 7. Kalau kerugian material sampai sekarang masih ditelusuri,” ujarnya.

Baca juga: Satu Lagi Korban Tewas akibat Banjir Bandang Kota Batu Ditemukan

Data dari Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu mencatat, ada 89 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak.

Selain itu ada 35 rumah rusak, 33 rumah terendam lumpur, 7 mobil rusak, 73 sepeda motor rusak, 107 ekor ternak dan 10 kandang ternak juga rusak.

Ia juga menjelaskan ada 7 warga yang meninggal karena banjir banding.

Mereka adalah Wiji, perempuan warga RT 6/RW 4, Dusun Sambong, Desa Bulukerto. Ia ditemukan di Kali Sambong.

Baca juga: Gendong Anak Terobos Pusaran Air, Ini Kisah Mereka yang Selamat dari Banjir Bandang Kota Batu

Korban kedua adalah Sarip, suaminya Wiji, yang beralamat sama dan ditemukan di Dusun Beru.

Korban Ketiga adalah Adi Wibowo, warga Jl Kartini, Kelurahan Ngaglik. Ia dinyatakan hilang di Dusun Cangar, Desa Bulukerto ditemukan di Dam Durek.

Korban keempat adalah Wakri, warga Dusun Sabrang Bendo RT 51/RW 8 Desa Giripurno dan ia ditemukan di Desa Tawangargo, Karangploso, Kabupaten Malang.

Baca juga: Respons Banjir Bandang Kota Batu, BNPB: Akan Dilakukan Susur Sungai hingga Penanaman Pohon

Korban kelima adalah Mahendra Feri, warga Dukuh Sambong, Dusun Gintung, Desa Bulukerto. Ia ditemukan di Dusun Beru.

Korban keenam adalah anak kandung Mahendra Feri, Alverta Shenazia Arvisa Vindra yang ditemukan di tempat yang sama dengan sang ayah.

Korban terakhir atau ketujuh adalah Tokip, warga RT 6/RW 4, warga Dusun Sambong, Desa Bulukerto. lokasi penemuan di Dusun Sambong, Desa Bulukerto.

Dewanti juga mengatakan ada 6 korban yang berhasil diselamatkan. Mereka adalah Bayu Agung Setiawan, Saiful, Fainis, Linda Ariesta, Muhoratul Jannah, dan Arif.

Baca juga: Korban Terakhir Banjir Bandang Kota Batu Ditemukan, Ada Jasad yang Tersangkut di Pohon

Dalam waktu dekat, Pemkot Batu akan menjadwalkan pelaksanaan susur sungai untuk membersihkan material agar tidak menjadi hambatan saat hujan.

Hal itu dilakukan sesuai dengan rekomendasi dari BNPB yang baru saja melaksanakan pengumpulan bahan dan keterangan di kawasan hulu.

“Dalam waktu dekat susur sungai untuk membersihkan material agar tidak jadi hambatan saat ada hujan. Kedua kami lindungi masyarakat, dengan cepat mengevakuasi warga ketika ada hujan deras lama. Ketiga, tentang penanaman, mungkin nanti bisa dititipkan ke petugas saat susur sungai,” ujar Dewanti.

Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Alhamdulillah, Semua Korban Hilang Akibat Banjir Bandang di Kota Batu Sudah Ditemukan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com