GOWA, KOMPAS.com - Diguyur hujan deras dan angin kencang, sebuah pohon trembesi tumbang dan menimpa tiga pengendara sepeda motor.
Akibatnya, satu korban tewas dan dua kritis serta memacetkan jalur Trans Sulawesi.
Peristiwa ini terjadi pada pukul 14:30 Wita di Jalur Trans Sulawesi, Kelurahan Bontonompo, Kecamatan Bontonompo, Kabupaten Gowa.
Peristiwa ini berawal saat hujan deras telah reda dan dua korban, Muhammad Iksan (21) dan Muhammad Ilham (29) yang saling berboncengan bergerak dari arah Kota Makassar hendak ke Kabupaten Takalar.
Baca juga: Mahasiswa Meninggal Saat Diklatsar Menwa, Rektorat UNS: Kami Marah Betul
Saat bersamaan pohon trembesi berdiamater dua meter dan setinggi 20 meter tiba tiba rubuh dan menimpa kedua korban serta seorang pengendara motor lainnya, Zainuddin (24).
"Saat kejadian hujannya sudah reda angin juga sudah tidak ada dan awalnya saya mendengar suara sesuatu yang rubuh jadi saya keluar rumah ternyata pohon tumbang yang menimpa dua sepeda motor jadi saya lari tolong korban tetapi ada satu korban yang meninggal di tempat" kata Abdul Azis Daeng Ngago (50) yang dikonfirmasi langsung Kompas.com di lokasi kejadian.
Ketiga korban langsung dievakuasi ke Pukesmas Bontonompo dan Puskesmas Bajeng untuk mendapat perawatan medis.
Baca juga: Polisi Temukan Tanda Kekerasan di Tubuh Mahasiswa UNS yang Tewas Saat Diklatsar Menwa
Sementara jenazah Muhammad Iksan langsung dievakuasi ke rumah duka di Bumi Tamalanrea Permai (BTP),Kecamatan Moncongloe, Makassar untuk disemayamkan.
Sejumlah warga dan petugas berusaha mengevakuasi material pohon yang tumbang lantaran mengakibatkan kemacetan panjang selama 4 jam. P
Kepala Kelurahan Bontonompo meminta kepada dinas terkait menertibkan pepohonan di pinggir jalan untuk menghindari korban selanjutnya.
"Kami berharap agar Dinas Lingkungan Hidup untuk segera bertindak menertibkan atau memangkas pohon pohon di pinggir jalan sebab sangat rawan apa lagi sekarang telah memasuki musim penghujan jangan sampai akan jatuh korban berikutnya" kata Syarifuddin Daud saat dikonfirmasi Kompas.com di lokasi kejadian.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.