Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemilik Situs Judi Online di Pekanbaru Dapat Rp 20 Juta Sehari

Kompas.com - 18/10/2021, 21:25 WIB
Idon Tanjung,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Polisi menangkap 59 orang yang menjalankan judi online di Kota Pekanbaru, Riau.

Puluhan pelaku ini beroperasi di ruko Kompleks Pemuda City Walk di Jalan Pemuda, Kelurahan Tirta Siak, Kecamatan Payung Sekaki.

Para pelaku menjalankan judi online melalui situs AFK77.ORG dan Jaya89.NET.

Baca juga: Polisi Gerebek Tempat Judi Online di Pekanbaru, 59 Orang Ditangkap

Mereka mencari orang untuk bermain judi online melalui nomor telepon yang sudah disiapkan.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Riau Kombes Teddy Ristiawan mengatakan, situs judi online ini sudah dijalankan para pelaku sejak 10 Oktober 2021.

"Mereka baru beroperasi dan berhasil kita ungkap berkat dukungan teknologi pada Sabtu, 16 Oktober 2021," ujar Teddy saat diwawancarai Kompas.com pada konferensi pers di Kompleks Pemuda City Walk, Senin (18/10/2021).

Baca juga: Polri Tangkap Lagi Tersangka Kasus Akses Ilegal Judi Online, Kali Ini 21 Orang

Selama menjalankan bisnis judi online, para pelaku sudah memiliki member atau anggota sebanyak 808 orang.

Adapun, omzet yang diraup pelaku dari situs judi online ini mencapai puluhan juta per hari.

"Pengakuan pelaku, omzet judi online ini Rp 20 juta per hari," kata Teddy.

Baca juga: Akhir Pelarian Perampok yang Bacok Korbannya di Cipulir, Pelaku Terlilit Utang Judi Togel

Dia mengatakan, dua situs judi online ini dibuka di Pekanbaru oleh seorang pria berinisial FR, yang tinggal di Jakarta.

FR merekrut 59 orang pekerja. Sebanyak 49 orang di antaranya sebagai telemarketing.

Kemudian, 6 orang sebagai costumer service (CS), 1 orang admin, 1 orang petugas sekuriti, dan 2 pelaku lainnya selaku OB.

Para pekerja ini direkrut FR dengan menjanjikan gaji dan bonus yang besar tiap bulannya.

Mereka dipekerjakan mulai pukul 12.00 WIB sampai jam 22.00 WIB.

Namun, para pekerja ini belum sempat menikmati hasil kerja, karena belum sampai sebulan bekerja.

"Sebanyak 49 orang telemarketing ini tugasnya merayu, mengajak targetnya untuk bermain judi online. Mereka menghubungi costumer dan menawarkan situs AFK77 dan Jaya89, agar memasang taruhan judi online. Jadi, pelaku FR setiap harinya mengirim 5.000 nomor ponsel ke pekerjanya dan dihubungi oleh telemarketing," kata Teddy.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com