Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajar di Minahasa Selatan Tewas Tersengat Listrik dari Stop Kontak

Kompas.com - 13/10/2021, 04:00 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Seorang pelajar SMP berinisial VEA (15) asal Desa Poopo Barat, Kecamatan Ranoyapo, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Sulawesi Utara (Sulut), tewas diduga tersengat listrik dari stop kontak.

"Kejadian tersebut terjadi pada Minggu (10/10/2021), di rumah keluarga Sembel-Masinambow, Desa Ranoyapo, Jaga VIII, Kecamatan Ranoyapo, Minsel," kata Kapolsek Ranoyapo Ipda Eko Sutarman dalam siaran pers dikutip dari situs web resmi Polda Sulut, Selasa (12/10/2021).

Baca juga: Seorang Warga Ngawi Ditemukan Tewas Tersengat Listrik Jebakan Tikus di Sawah

Eko menjelaskan, korban merupakan sepupu dari istri pemilik rumah.

VEA sekitar seminggu tinggal bersama keluarga tersebut, karena ibunya berada di Toli-toli, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Kronologi kejadian, sekitar pukul 21.30 Wita, anak pemilik rumah Winda Sembel sedang tidur di kamar kemudian mendengar teriakan.

Winda pun terbangun lalu keluar kamar dan mendapati remaja tersebut telah tergeletak di lantai ruang televisi.

Saat itu saksi melihat tangan kiri korban memegang stop kontak yang biasa dipakai untuk mengecas ponsel.

Winda membaringkan tubuh dan menghadapkan wajah VEA ke atas sambil menggerak-gerakkan tubuh korban.

Ia meminta tolong ayahnya Hendro Sembel dan ibunya Miske Masinambow untuk mengangkat korban ke sofa.

Baca juga: Seorang Mahasiswa Tewas Tersengat Listrik Saat Berjemur di Atap Rumah

Saksi memanggil warga sekitar, kemudian mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Cantia Tompasobaru.

Sementara itu, ayah korban, Albert Assa (61) menolak jasad anaknya untuk dilakukan otopsi.

Tenaga medis Rumah Sakit Cantia Tompaso Baru dr Gabriela Sual menerangkan, berdasarkan hasil pemeriksaan luar pada tubuh korban ditemukan luka bakar di bagian ibu jari tangan kiri dan luka bakar di kaki kanan, serta di celana dalam korban ditemukan ada bercak darah menempel.

Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut, kata Eko, ada kemungkinan korban meninggal dunia akibat tersengat listrik.

"Kami sudah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), mengecek kondisi korban di rumah sakit dan mengumpulkan keterangan. Kemudian juga membuat permintaan visum, serta membuat berita acara penolakan otopsi," pungkas Eko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Regional
Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Regional
Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Regional
Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Regional
5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

Regional
Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com