Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Projo Gelar Vaksinasi Massal untuk Masyarakat Umum di Kota Lama Semarang

Kompas.com - 15/09/2021, 06:50 WIB
Riska Farasonalia,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Vaksinasi massal untuk masyarakat umum bakal digelar di Kawasan Kota Lama, Semarang, Jawa Tengah pada 16 September 2021.

Pelaksanaan vaksinasi ini juga dilakukan serentak di 20 kabupaten dan kota di Jateng yang diinisiasi oleh kelompok relawan Projo.

Ketua DPC Projo Kota Semarang, Agus S Winarto, mengatakan kegiatan ini diharapkan dapat membantu pemerintah untuk mempercepat tercapainya herd immunity.

Baca juga: Gaya Gibran Ikuti Mider Projo Pertama, Pakai Sepeda Lipat dan Bagi-bagi Buku

Apalagi, animo warga Kota Semarang sangat tinggi untuk mendaftar vaksinasi tersebut.

"Antusiasme warga Semarang sangat tinggi. Saat dibuka pendaftaran vaksin, langsung banyak warga yang ingin ikut. Dalam sehari sudah lebih dari seribu orang yang mendaftar," katanya kepada wartawan, Senin (14/9/2021).

Alokasi vaksin sebanyak 1.250 dosis diberikan kepada masyarakat yang belum mendapatkan vaksin.

Selain itu, bagi masyarakat yang bukan KTP Semarang juga bisa mengikuti vaksinasi ini.

"Semua orang yang belum vaksin, mau KTP Semarang, kaya, miskin, pengusaha, karyawan, buruh, semua boleh ikut," ucapnya.

Baca juga: Relawan Projo Sebut Kinerja Setahun Jokowi-Maruf Tidak Maksimal

Ketua Satgas Gerakan Nasional Perceparan Vaksinasi Covid-19 DPP Projo, Panel Barus, menambahkan vaksinasi bagi masyarakat juga akan digelar di Jawa Barat, Sumatera Utara dan Riau.

"Ini murni dari Projo yang ingin membantu percepatan vaksinasi seperti target Presiden Jokowi yang harus selesai tahun ini. Tidak ada anggaran dari APBD dan APBN, tapi kami tetap menggandeng Kemenkes untuk dosis vaksin," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com