Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekolah di Kepri Boleh Gelar PTM Oktober, Gubernur: Kalau Kasus Covid-19 Melandai

Kompas.com - 12/09/2021, 13:04 WIB
Hadi Maulana,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) berencana akan mengizinkan sekolah menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) pada Oktober 2021.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyebutkan, pelaksanaan PTM dapat digelar pada bulan depan apabila perkembangan kasus Covid-19 di Kepri terus mengalami penurunan.

“Kalau kasus Covid-19 di Kepri terus melandai, saya janji Oktober 2021 mendatang, anak-anak kita bisa pembelajaran tatap muka,” kata Ansar melalui telepon, Sabtu (11/9/2021).

Baca juga: Angka Positivity Rate Buktikan Kepri Berhasil Menekan Covid-19

Ia mengatakan, tidak sedikit orangtua dan siswa yang berharap sekolah menggelar PTM dapat segera terlaksana.

“Kenapa kami tetapkan Oktober, agar kami punya waktu untuk membahas sama semua kepala daerah. Supaya dari hulu ke hilir itu pendidikan betul-betul dikontrol. Mulai dari anak datang, anak belajar, sampai anak pulang,” terang Ansar.

Saat ini, pihaknya sedang melakukan pembahasan pelaksanaan PTM yang ideal agar tidak terjadi kluster penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah.

Baca juga: Kasus Covid-19 Melandai, 4 Daerah di Kepri Kini Turun ke Zona Kuning

“Kami tidak ingin sekolah menjadi klaster baru, untuk itu, kami pastikan akan terus mengawasi pelaksanaan kegiatan pembelajaran tatap muka tersebut," tambahnya.

Ansar mengatakan, dalam mengontrol kegiatan siswa selama pelaksanaan PTM di sekolah, nantinya akan dibentuk Satgas (Satuan Tugas) di sekolah-sekolah.

Satgas itu akan ditempatkan di setiap kelas untuk mengingatkan siswa agar terus menerapkan protokol kesehatan.

Selain itu, ia juga mengatakan, para siswa dan guru untuk melaksanakan PTM diminta sudah mendapatkan vaksinasi covid-19 terlebih dahulu.

“Yang boleh mengikuti (PTM) yang sudah vaksin untuk, termasuk tenaga pengajar, kecuali ada alasan klinis,” terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com