Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1 Warung Makan dan 2 Rumah di Labuan Bajo Ludes Terbakar, Pemilik Tak Ada di Lokasi

Kompas.com - 08/09/2021, 17:44 WIB
Nansianus Taris,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Kebakaran melanda satu unit warung makan dan dua rumah warga di Kelurahan Wae Kelambu, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, Selasa (07/08/2021) sekitar pukul 22.45 Wita.

Akibatnya, seluruh bangunan rumah makan di Kota Labuan Bajo itu hangus terbakar dan tak bersisa.

Baca juga: 2 WNA Italia Divonis Bebas dalam Kasus Korupsi di Labuan Bajo, Kejati NTT Ajukan Kasasi

Kapolres Manggarai Barat AKBP Bambang Hari Wibowo menyebutkan, lokasi kebakaran berada di Jalan Daniel Daeng Nabit, Dusun Waebo, Kelurahan Wae Kelambu, tepatnya di depan Kantor KPUD Manggarai Barat.

Dia menjelaskan, bangunan yang terdiri dari satu warung makan dan dua unit rumah milik warga itu masing–masing dimiliki oleh MS (43), BAH (29), dan SS (60).

"Penyebab terjadinya kebakaran hingga kini masih dalam proses penyelidikan," ungkap Wibowo dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu sore.

Ada bunyi ledakan

Ilustrasi apiShutterstock Ilustrasi api

Ia menerangkan, peristiwa kebakaran tersebut terjadi Selasa (7/9/2021), sekitar pukul 22.45 Wita.

Mulanya, seorang warga, SS (60) mendengar beberapa ledakan kecil dari samping rumahnya, tepat dari arah dalam dapur warung makan.

Tak hanya itu, dia juga melihat ada kobaran api.

SS pun memanggil suaminya HY (60) yang sedang berbaring dalam kamar agar keluar dari dalam rumah.

Mereka berteriak meminta tolong kepada warga sekitar untuk membantu memadamkan api.

Baca juga: Kebakaran di Lapas Tangerang, Polisi Kumpulkan Alat Bukti Kabel hingga Instalasi Listrik


Cara mencegah kebakaran akibat korsleting listrikSHUTTERSTOCK/KUSJUNIANTO Cara mencegah kebakaran akibat korsleting listrik
Api menyambar rumah warga

Namun api disertai angin kencang dengan cepat menyambar rumah milik SS (60) dan BAH (29).

"Berdasarkan keterangan saksi SS (60), api terlihat dari dalam dapur Warung Makan Alas Daun, kemudian api menyebar cepat ke kanan kiri bangunan lainnya dan membakar bangunan yang lain termasuk rumah saksi," kata dia.

Sedangkan pemilik warung tidak ada di lokasi ketika peristiwa tersebut terjadi.

"Pada waktu kejadian pemilik warung maupun pekerja tidak berada di tempat," terangnya.

Ia menyebut, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 00.30 Wita.

Baca juga: Persiapan KTT G-20, Labuan Bajo Diminta Siapkan Paket Wisata Tematik

"Dalam kejadian kebakaran tersebut diketahui tidak ada korban jiwa. Untuk kerugian materi diperkirakan sekitar Rp 500.000.000," ujarnya.

Dalam upaya pemadaman, ada 2 unit pemadam dan 1 mobil tanki air milik warga yang dikerahkan.

Selain itu, petugas gabungan yang terdiri dari pemadam kebakaran (Damkar) Sat Pol-PP Manggarai Barat dibantu personel TNI-Polri bersama masyarakat setempat juga ikut memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya.

"Ada sejumlah personel Polres Manggarai Barat, Brimob Kompi 4 Yon B Pelopor Manggarai Barat, Koramil 1612-02/Komodo dan Sat Pol-PP Manggarai Barat bersama masyarakat membantu memadamkan api serta mengamankan barang–barang milik para korban. Personel Kepolisian juga mengamankan lokasi kebakaran dengan memasang garis polisi untuk kepentingan penyelidikan," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com