Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam 6 Bulan, TNI Amankan 100 Senjata Api di Perbatasan Indonesia-Timor Leste

Kompas.com - 31/08/2021, 10:56 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Pasukan TNI dari Satgas Pamtas Yonarmed 6/3 Kostrad di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste Sektor Barat, berhasil mengamankan 100 pucuk senjata api rakitan.

Komandan Satgas Yonarmed 6/3 Kostrad Letkol Arm Andang Radianto, mengatakan, 100 senjata api itu diamankan di perbatasan Indonesia-Timor Leste dalam kurun waktu enam bulan.

Selain senjata api, lanjut Andang, pihaknya juga mengamankan 1.378 butir amunisi dan lima bahan peledak.

"Kita juga enam kali berhasil menggagalkan penyelundupan bahan bakar minyak dan minuman keras ke Timor Leste," ujar Andang, kepada Kompas.com, Selasa (31/8/2021).

Baca juga: Selama Agustus, 705 WNA Timor Leste Dideportasi, Sebagian Besar Anggota Perguruan Silat

Keberhasilan itu, kata Andang, menjadi kado bagi ulang tahun ke-65 Yonarmed 6/3 Kostrad.

Hari ulang tahun ke-65 Batalyon Armed 6/3 Kostrad, tepatnya pada 1 September 2021 besok.

Dia menyebutkan, keberhasilan itu merupakan prestasi yang sangat gemilang, mengingat Batalyon Armed 6/3 Kostrad baru pertama kali melaksanakan penugasan operasi.

Belum lagi di sisa waktu tiga bulan penugasan, besar kemungkinan senjata yang diamankan masih bisa bertambah.

“Kami dedikasikan untuk Batalyon kami tercinta, Batalyon Armed 6/3 Kostrad. Kami akan terus berusaha memberikan yang terbaik dalam penugasan pertama kami,"ujar Andang.

Menurut Andang, keberhasilan tersebut bisa terjadi, karena kerja keras dari anggota Satgas serta terjalinnya komunikasi dan hubungan yang baik antara anggota Satgas Yonarmed 6/3 Kostrad dengan masyarakat di perbatasan Indonesia-Timor Leste.

Baca juga: Pejabat NTT Kumpul dan Bernyanyi Tanpa Masker, Ombudsman: Kita Perlu Keteladanan Pemimpin Patuhi Prokes

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com