Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Undang dan Penuhi Kebutuhan KKB Papua, Kepala Distrik di Yakuhimo serta Keponakannya Ditangkap

Kompas.com - 31/08/2021, 06:14 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com - Polisi menangkap Kepala Distrik Wusama berinisial EB, di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, karena terlibat dalam jaringan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

EB diduga telah mengundang Tenius Gwijangge untuk bergabung ke KKB di Yakuhimo.

Selain mengundang, EB juga diduga menyiapkan segala keperluan KKB di Dekai.

"Jadi semua keperluan KKB di Dekai disiapkan oleh EB," kata Direskrimum Polda Papua, Kombes Faisal Ramadhani di Jayapura, Senin (30/8/2021).

Selain itu, keponakan EB yang berinisial Y juga ditangkap karena keterlibatan yang sama.

Y diduga menyiapkan logistik bagi KKB.

Baca juga: 4 Orang Terkait KKB Ditangkap, Salah Satunya Kepala Distrik di Yahukimo Papua

4 orang ditahan

Selain EB dan Y, polisi juga menangkap dua orang lainnya, yakni YH dan EH.

YH diduga kuat terlibat pembunuhan empat pekerja bangunan di Kampung Bingky, Distrik Seradala, 29 Juni 2021.

Sedangkan EH berperan sebagai sopir kendaraan yang mengangkut KKB.

"Kami masih terus dalami kasus ini dan memastikan para pelaku pembunuhan di Yahukimo dalam beberapa bulan terakhir," kata Faisal.

Sebetulnya ada empat orang lainnya yang juga diamankan.

"Total ada 8 yang kita amankan dari rumah itu. Namun setelah didalami, 4 orang kita tahan dan ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan berencana, sisanya kita bebaskan," ujarnya.

Baca juga: Buntut Aksi KKB, Bupati Yahukimo Akan Tutup Tambang Emas Ilegal di Distrik Seradala

 

Sebelumnya diberitakan, dalam waktu dua minggu terakhir, KKB kerap melakukan aksi meresahkan di wilayah Distrik Dekai.

Akibat aksi KKB, selama Agustus 2021 sudah ada tiga korban tewas dan beberapa rumah dibakar.

Satgas Nemangkawi menyebutkan, para pelaku merupakan KKB yang diaktori oleh Tenius Gwijangge, Senat Soll, dan Temianus Magayang.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi | Editor : Priska Sari Pratiwi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com