Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lambang PDI-P di Pacitan Jadi Sasaran Vandalisme, Kader Diminta Jaga Kantor 24 Jam

Kompas.com - 27/08/2021, 18:54 WIB
Achmad Faizal,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Kader dan pengurus PDI Perjuangan se-Jawa Timur diminta tidak reaktif merespons aksi vandalisme lambang partai di kantor PDI Perjuangan Pacitan beberapa waktu lalu.

Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Kusnadi juga meminta para kader selalu siaga di kantor DPC selama 24 jam untuk melakukan konsolidasi kepartaian.

"Saya minta pengurus dan kader tidak reaktif, kasus vandalisme di Pacitan sudah dilaporkan ke penegak hukum, biar penegak hukum nanti yang memproses. Kita hormati proses hukum," kata Kusnadi kepada wartawan, Jumat (27/8/2021).

Baca juga: Kantor DPC PDI-P Pacitan Jadi Sasaran Vandalisme, Begini Penampakannya

Aksi vandalisme lambang PDI Perjuangan di kantor DPC Pacitan, kata dia, bisa jadi dilakukan saat kantor DPC sepi dan tidak ada pengurus di dalamnya.

"Karena itu saya minta kantor DPC itu dijaga 24 jam. Pengurus bisa melakukan konsolidasi kepartaian di kantor DPC," terangnya.

Bertuliskan PKI

Diberitakan sebelumnya, Kantor DPC PDIP kabupaten Pacitan Jawa Timur, menjadi sasaran vandalisme.

Vandalisme berbentuk coretan tulisan PKI itu terdapat pada logo partai di depan bangunan utama, tembok sisi bangunan, serta di kaca gedung kantor DPC PDI Pacitan.

Aksi corat-coret ini dilakukan dengan menggunakan cat jenis semprot.

Baca juga: Soal Kritikan lewat Coretan Vandalisme, Gibran: Sampaikan ke Saya, Kalau Malu DM Instagram Saya

 

Vandalisme itu juga ditemukan di tempat lain yang berjarak sekitar 100 meter dari gedung kantor DPC PDI Perjuangan Pacitan. Tepatnya di sebuah SPBU.

Diperkirakan, kejadian vandalisme tersebut terjadi pada Sabtu (21/8/2021) dini hari lalu, ketika penjaga kantor menjalankan shalat subuh. 

Kemudian, tulisan yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab tersebut, diketahui ketika sejumah petugas partai melakukan aktivitas di kantor tersebut sekitar pukul 09.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com