MALANG, KOMPAS.com - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) akan membangun Kawasan Khusus Terpadu Nusantara di Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Kawasan itu akan dikelola oleh eks narapidana teroris (napiter) bersama masyarakat umum.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Boy Rafli Amar mengatakan, kawasan khusus itu dibentuk sebagai upaya untuk menghadirkan negara ke dalam lingkungan eks napiter.
Baca juga: Polresta Tasikmalaya Gelar Vaksin Khusus Mantan Napi Teroris
Kawasan itu akan berfungsi sebagai pusat edukasi, ekonomi dan ekowisata.
"Kawasan Khusus Terpadu Nusantara ini ada tiga fungsi. Pertama fungsi edukasi, yang kedua ekonomi, yang ketiga ecotourism," kata Boy di Pendopo Kabupaten Malang, Selasa (24/8/2021).
Nantinya, eks napiter akan diberdayakan untuk menghidupkan kawasan khusus itu bersama masyarakat umum.
Langkah itu sebagai upaya reintegrasi sosial eks napiter bersama masyarakat.
"Sebagai bagian dari proses reintegrasi sosial. Mereka (napiter) kita berdayakan untuk melakukan aktivitas di kawasan ini. Seperti misalkan di bidang pertanian, perikanan, perkebunan, peternakan dan juga tentunya dibaurkan dengan masyarakat umum," katanya.
Baca juga: Ketika Eks Napi Terorisme dan Keluarga Ikut Vaksinasi Covid-19 di Lamongan, Dikunjungi Kepala BNPT
Boy mengatakan, kawasan khusus itu merupakan upaya penanggulangan terorisme melalui kesejahteraan.
Harapannya, kawasan khusus itu mampu memberikan kesejahteraan sosial bagi para eks napiter.
"Konsep yang diterapkan ini merupakan konsep penanggulangan terorisme berbasiskan pada pembangunan kesejahteraan. Jadi kesejahteraanya ini coba kita fasilitasi dengan adanya kawasan yang kita bangun," katanya.
Meski begitu, butuh kesiapan teknis untuk membangunan kawasan khusus itu. Salah satunya adalah kesiapan lahan dan perencanaan oleh pemerintah daerah setempat.
Baca juga: Siswoyo, Warga Malang yang Lumpuh dan Dirawat 2 Anaknya, Sudah Dibawa ke RSSA
Pilot project nasional
Boy mengatakan, pihaknya telah bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Malang untuk merealisasikan kawasan itu.
"Jadi masih memerlukan tahapan teknis lebih lanjut yang akan melibatkan tim sinergitas BNPT dan pemerintah daerah yang ada di Kabupaten Malang, dan juga Provinsi Jawa Timur," katanya.
Pembangunan Kawasan Khusus Terpadu Nusantara di Malang ini merupakan pilot project nasional.
Rencananya, kawasan yang sama juga akan dibangun di Jawa Tengah, Jawa Barat, Sulawesi Tengah dan Nusat Tenggara Barat.
"Untuk Jawa Timur kebetulan merupakan salah satu tempat pilot project di Indonesia. Pertama itu Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Sulteng, dan NTB," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.