Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Landa 4 Kecamatan di Kabupaten Batu Bara Sumut Sejak 15 Agustus, Ribuan Rumah Terendam

Kompas.com - 19/08/2021, 07:00 WIB
Kontributor Medan, Daniel Pekuwali,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Sedikitnya 5.806 rumah terendam akibat bencana banjir melanda empat kecamatan di Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara.

Adapun empat kecamatan yang terdampak banjir itu yakni yakni Kecamatan Sei Balai, Kecamatan Nibung Hangus, Kecamatan Datuk Tanah Datar dan Kecamatan Talawi.

"Sampai saat ini, ada 5.806 rumah yang terdampak di 31 desa dari 4 kecamatan," rinci Pelaksana Tugas Kepala BPBB Barubara, Muhammad Saban Efendi Harahap saat dikonfimasi via telepon, Rabu 918/8/2021) malam.

Baca juga: Basarnas Evakuasi 11 Warga Terjebak Banjir di Nias Utara, Ada Bayi hingga Lansia

Dia mengatakan, akibat bencana itu, ratusan orang memilih mengungsi. Ada yang mengungsi ke rumah keluarga, ada yang menempati enam posko pengungsian yang dibangun BPBD.

Banjir ini, menurut Saban sudah terjadi sejak tanggal 15 Agustus lalu, namun hingga kini belum juga surut.

Hujan deras yang masih terus turun di wilayah itu menjadi penyebab timbulya genangan serta luapan sungai.

Baca juga: Banjir di Tanah Bumbu Kalsel Meluas, Tinggi Air hingga 2 Meter, Dua Balita Terpaksa Dievakuasi

Penyebab banjir di Batu Bara

Selain akibat intensitas hujan yang tinggi, Saban menjelaskan bahwa banjir ini, disebabkan banjir kiriman dari Kabupaten Simalungun dan Kisaran Kabupaten Asahan melalui Sungai Sei Balai.

"Banjir ini, terjadi karena curah hujan yang tinggi, serta banjir kiriman dari Simalungun dan Kisaran. Jadi, air itu berkumpul di Batubara," sebut Saban.

Selain itu, Saban mengungkapkan terdapat empat tanggul cebol akibat debit air yang tinggi. Namun, sudah dilakukan penutupan, agar tidak membuat dampak genangan air semakin tinggi.

"Banjir kiriman, debit air tinggi membuat tanggul jebol. Aliran sungai Sei Balai, ada sekitar empat titik," kata Saban.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com