Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Unik Warga Gresik Peringati HUT RI, Upacara di Laut hingga Bentangkan Bendera Raksasa

Kompas.com - 17/08/2021, 15:43 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

 

Sementara Kepala Desa Suci Achmad Rizal, mengapresiasi ide dan konsep upacara bendera yang dilaksanakan di Bukit Kapur.

Dia berharap, agenda ini mampu menjadi daya tarik tersendiri agar Desa Suci lebih dikenal khalayak.

"Semoga tanah (lahan) ini nantinya akan bisa menjadi manfaat buat warga Gresik, pemanfaatan buat warga Gresik," kata Rizal.

Upacara di laut

Berbeda dengan di Bukit Kapur, nelayan Desa Pangkahwetan di Kecamatan Ujungpangkah, Gresik, memilih libur tidak mencari ikan pada Selasa (17/8/2021).

Hal ini mereka lakukan demi bisa melaksanakan upacara bendera di perairan desa setempat, tepatnya di muara Sungai Bengawan Solo.

"Khusus hari ini, nelayan libur melaut, dengan mengisi kegiatan upacara. Ini sebagai wujud rasa syukur atas kemerdekaan RI. Meski baru pertama kali, momen ini tentu sangat spesial bagi kami," ujar Khusnul Arifin, yang didapuk sebagai komandan upacara.

Meski dilaksanakan di laut, namun para nelayan tetap menjalankan agenda upacara secara lengkap, termasuk membacakan teks proklamasi.

Baca juga: Tampil Beda, Ketua DPR Papua Kenakan Shiryu, Pakaian Adat Kepulauan Yapen Saat Upacara HUT Ke-76 RI

Selepas upacara, mereka melanjutkan menanam 1.945 bibit mangrove sebagai upaya pelestarian wilayah pesisir.

Jumlah bibit mangrove yang ditanam sama dengan tahun kemerdekaan Indonesia.

"Hari ini kami melaksanakan upacara bendera dalam rangka memperingati kemerdekaan Republik Indonesia. Kami menyadari, meski posisi saat ini sedang diuji pandemi Covid-19, namun ini tidak melunturkan kecintaan kami terhadap bangsa dan negara ini," kata Kepala Desa Pangkahwetan Syaifullah Mahdi, yang didaulat sebagai pembina upacara dalam agenda ini.

 

Khusus untuk penanaman bibit mangrove, Syaifullah Mahdi menjelaskan, ekosistem di sekitaran perairan juga harus menjadi perhatian nelayan dan semua pihak.

"Kita memang sudah merdeka, lepas dari penjajahan Belanda. Tapi yang juga tidak kalah penting adalah, bagaimana terus berusaha merdeka dari kerusakan lingkungan dengan cara memperbaiki ekosistem yang ada di sekitar kita," tutur Syaifullah Mahdi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com