Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjadi Kebakaran Rumah dan Kontrakan di Jatinangor

Kompas.com - 13/08/2021, 14:01 WIB
Aam Aminullah,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Sebanyak dua rumah dan empat unit kontrakan di Dusun Cipasir Desa Cintamulya, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, ludes terbakar pada Jumat (13/8/2021), sekitar pukul 05.30 WIB.

Kepala Satpol PP Damkar dan Linmas Kabupaten Sumedang Bambang Rianto mengatakan, sumber api diduga akibat korsleting listrik.

"Diduga api bersumber dari korsleting di salah satu kontrakan di lokasi tersebut," ujar Bambang kepada Kompas.com, Jumat.

Baca juga: Pemerintah Siapkan Program Rp 157 Triliun untuk Jabar Selatan, Apa Manfaatnya?

Bambang menuturkan, dari satu rumah kontrakan tersebut, api merambat dengan cepat ke tiga kontrakan lain dan dua rumah di samping kontrakan.

"Total luas bangunan yang terbakar mencapai 280 meter persegi," tutur Bambang.

Baca juga: Bayar Pajak Kendaraan di Bandung Kini Bisa Booking via WhatsApp

Saat kebakaran terjadi, seorang warga melihat api dari kontrakan tersebut.

Saksi kemudian berteriak hingga membangunkan penghuni kontrakan dan pemilik rumah lainnya.

Adapun dua rumah dan empat kontrakan tersebut merupakan milik H Darwat (60), Warti, dan keluarga almarhum Adun.

"Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa. Total kerugian ditaksir mencapai Rp 1 miliar, karena rumah berikut isinya ludes terbakar," sebut Bambang.

Bambang mengatakan, proses pemadaman api melibatkan lima unit mobil pemadam kebakaran dari Unit Reaksi Cepat Damkar Tanjungsari, Sumedang.

Kemudian unit kendaraan milik PT Kahatex dan mobil damkar dari unit Cicalengka, Kabupaten Bandung.

"Pemadaman api dibantu aparat pemerintahan setempat, TNI, Polri, dan warga setempat," ujar Bambang.

Bambang menuturkan, kebakaran di Kabupaten Sumedang cukup sering terjadi.

Untuk itu, warga diimbau supaya lebih waspada terhadap potensi kebakaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com