Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

22 Santriwati Positif Covid-19, Ponpes Putri di Kota Blitar Ditutup Sementara

Kompas.com - 09/08/2021, 09:46 WIB
Asip Agus Hasani,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Sebanyak 22 santri perempuan (santriwati) di Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Ulum di Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar, terkonfirmasi positif Covid-19.

Mereka adalah bagian dari 26 santriwati yang teridentifikasi sebagai kontak erat dengan seorang santriwati yang lebih dulu terkonfirmasi positif Covid-19.

Sekretaris Satgas Covid-19 Kota Blitar Hakim Sisworo mengatakan, tes PCR terhadap spesimen swab 21 dari 26 santriwati Ponpes Nurul Ulum yang bergejala ringan menunjukkan hasil positif Covid-19.

"Mereka yang terkonfirmasi positif kita antarkan ke rumah isolasi di Gedung Poltekkes," ujar Hakim saat dikonfirmasi Minggu malam (8/8/2021).

Dengan demikian, sementara ini terdapat 22 santriwati yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca juga: Kronologi 3 Pemuda Rusak Ambulans Puskesmas, gara-gara Tak Diberi Uang Rp 5.000 dan Dipukul Sandal

Kegiatan tracing itu, ujar Hakim, dilakukan pada Sabtu (7/8/2021) menyusul diketahuinya seorang santri yang terkonfirmasi positif Covid-19 pada Kamis (5/8/2021).

Menurutnya, seorang santriwati mengeluhkan gejala anosmia pada proses screening kesehatan saat hendak mengkuti vaksinasi Covid-19 dosis kedua.

Petugas kesehatan yang melakukan pemeriksaan, ujarnya, segera meminta santri tersebut menjalani tes Covid-19 di puskesmas setempat. Hasilnya, positif Covid-19.

Hakim mengatakan, Satgas Covid-19 mengambil tindakan cepat dengan menutup pintu gerbang ponpes yang terletak di Jalan Ciliwung itu.

"Kami lokalisasi pondok. Keluar-masuk kawasan pondok harus izin," ujarnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com