Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diam-diam Warga Gelar Pernikahan dan Karapan Sapi di Sumenep, Polisi Beri Teguran

Kompas.com - 06/08/2021, 20:22 WIB
Taufiqurrahman,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SEMENEP, KOMPAS.com - Polres Sumenep membubarkan dua acara yang menimbulkan kerumunan warga di Kecamatan Saronggi saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Pertama acara resepsi pernikahan yang digelar warga Desa Nambakor. Kedua, acara karapan sapi yang digelar di Desa Nambakor.

Pesta pernikahan digelar Rabu (4/8/2021). Sedangkan pesta karapan sapi digelar Kamis (5/8/2021).

Karapan sapi digelar karena hajatan salah satu warga, bukan perlombaan.

Baca juga: Dokter di Jember yang Diduga Mesum dengan Bidan Kena Sanksi Berat

Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti mengatakan, pembubaran dua acara itu karena dilangsungkan pada masa PPKM.

Kedua kegiatan itu, diam-diam dilakukan oleh warga agar tidak diketahui aparat dan Satgas Covid-19.

"Kegiatan itu tanpa sepengetahuan aparat dan Satgas. Makanya kami bubarkan," kata Widiarti, saat dikonfirmasi, Jumat (6/8/2021).

Widiarti menambahkan, meskipun melanggar aturan PPKM, kedua penyelenggara tidak dikenai sanksi apapun.

 

Polisi masih memberikan teguran kepada penyelenggara. Teguran itu agar tidak menimbulkan gejolak sosial antara masyarakat dengan aparat dan satgas Covid-19.

"Kami mendahulukan kearifan lokal daripada penegakan hukum demi menahan gejolak," imbuh Widiarti.

Widiarti mengimbau kepada masyarakat agar tidak menyelenggarakan kegiatan yang menimbulkan kerumunan.

Baca juga: Dikira Pelaku Tabrak Lari, Pedagang Asal Jakarta Ternyata Korban Penyanderaan, Pelaku Minta Tebusan Rp 5 Miliar

 

Sebab, kasus Covid-19 di Sumenep masih tinggi. Sampai 5 Agustus 2021, sudah ada 406 kasus dengan jumlah kematian mencapai 235.

"Kami mengajak warga agar berperan aktif mencegah Covid-19. Apalagi saat ini covid varian baru lebih berbahaya jika dibandingkan dengan sebelumnya," ungkap Widiarti. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com