Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Wagub NTB Muh Amin Wafat, Gubernur Zul Kehilangan Sosok Senior yang Meneduhkan

Kompas.com - 06/08/2021, 19:04 WIB
Karnia Septia,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Mantan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Muhammad Amin meninggal dunia pada Jumat (6/8/2021).

Wagub NTB periode 2013-2018 yang semasa hidupnya dikenal ramah dan murah senyum tersebut wafat, setelah sempat dirawat di Rumah Sakit HL Manambai Abdulkadir Sumbawa.

"Hari ini kita ikut berduka ya, Wakil Gubernur NTB 2013-2018 Pak Amin berpulang tadi pagi. Jadi banyak orang-orang di sekitar kita yang kita kenal baik berpulang mendahului kita karena wabah ini," Kata Gubernur NTB Zulkieflimansyah usai peluncuran JPS gotong royong di halaman Kantor Gubernur, Jumat.

Bagi Gubernur Zul, Amin merupakan sosok senior yang meneduhkan dan tenang.

"Pak Amin itu sosok yang meneduhkan, sosok yang tidak meledak-ledak. Membuat kita merasa nyaman," Kata Zul.

Zul mengatakan, sebagai politisi senior almarhum Amin telah memberikan banyak keteladanan.

Baca juga: Pemkot Madiun Bantu Anak yang Kehilangan Orangtua akibat Covid-19, Mulai dari Biaya Sekolah hingga Pekerjaan

Dari Amin, Gubernur Zul belajar bahwa kesabaran itu penting dalam berpolitik.

"Sebagai seorang senior, sebagai seorang mentor, memberikan banyak keteladanan dalam berpolitik untuk, ya sabar itu penting," Kata Zul.

Gubernur Zul mengaku terkejut saat mendengar kabar duka yang datang pagi ini.

"Terus terang kita terkejut tapi apa yang dialami mantan Wakil Gubernur NTB, kita rasakan juga sama kerabat kita yang lain," kata Zul.

Zul mengatakan, virus corona merupakan ancaman nyata yang saat ini ada di tengah-tengah kita.

"Bahwa Corona itu serius ancamannya nyata di tengah kita," Kata Zul.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati'

"Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati"

Regional
Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Regional
4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com