Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Izin Tinggal di Warung Kopi Kosong, Pria Ini Ditemukan Tewas, Mayatnya Mengering

Kompas.com - 27/07/2021, 20:12 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Warga dihebohkan dengan temuan mayat laki-laki di sebuah warung kopi kosong di Desa Dahanrejo, Kecamatan Kebomas, Gresik, Selasa (27/7/2021).

Mayat tersebut diperkirakan telah meninggal beberapa hari sebelumnya, karena kondisi kulit mulai mengelupas.

Baca juga: Viral, Video Jenazah Diletakkan di Pinggir Jalan, Ini Penjelasan Polisi

Minta izin tinggal di warung kosong

Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh Yamin (41), pemilik warung kopi.

Korban ditemukan tengah terbaring di ranjang, berdekatan dengan sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi S 6252 LW.

Saat ditemukan, korban menggunakan sarung warna merah dan kemeja abu-abu bermotif kotak-kotak.

Baca juga: 2 Warga NTT Meninggal akibat Covid-19 Varian Delta

Yamin mengatakan, korban yang meninggal dunia tersebut adalah Andik, warga Kabupaten Tuban.

Korban sudah menempati warung kopi miliknya sejak satu bulan lalu.

Ia meminta izin tinggal di warung kopi milik Yamin, lantaran bekerja tidak jauh dari lokasi.

Kebetulan warung kopi Yamin tersebut, sudah tutup selama enam bulan.

"Sekitar satu bulan lalu dia izin untuk menumpang tinggal di warung, karena diterima kerja tidak jauh dari sini. Saya izinkan, karena warung memang sudah kosong (tutup)," ujar Yamin saat dikonfirmasi awak media, Selasa.

Baca juga: 2 Warga NTT Meninggal akibat Covid-19 Varian Delta

 

Yamin mengaku, tidak sengaja menemukan mayat tersebut.

Pada saat itu, Yamin bermaksud mendatangi warung kopi miliknya untuk melihat kondisi terkini warung kopi tersebut.

Diperkirakan meninggal lebih dari 10 hari

Adapun Kanitreskrim Polsek Kebomas Iptu Yoyok Mardi membenarkan, jika pihaknya menerima laporan penemuan mayat yang mulai mengering di salah satu warung kopi.

Mayat tersebut sudah dievakuasi oleh petugas menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina Gresik dengan berpakaian APD lengkap.

"Diperkirakan sudah meninggal lebih dari 10 hari. Saat ini, kami masih dalami penyebab kematian sehingga belum bisa menyimpulkan," kata Yoyok.

Mayat ditemukan sudah dalam keadaan mengering dengan tulang terlihat.

Yoyok mengaku, polisi akan menunggu hasil identifikasi, penyelidikan dan otopsi, guna memastikan penyebab kematian korban di warung kopi milik Yamin tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com