Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobilitas Warga Tangsel Turun 30 Persen Selama PPKM Darurat, Tertinggi di Pulau Jawa

Kompas.com - 11/07/2021, 12:34 WIB
Rasyid Ridho,
Khairina

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid-19 Provinsi Banten, dr Ati Pramudji Hastuti menerangkan, PPKM Darurat yang sudah berjalan sepekan mampu menurunkan mobilitas masyarakat.

"PPKM Darurat penting untuk terus dilakukan dalam menekan mobilitas masyarakat, karena untuk menekan penularan varian delta harus dapat menekan mobilitas masyarakan sampai 50 persen," kata Ati kepada wartawan melalui grup WhatsApp, Minggu (11/7/2021).

Disebutkan Ati, Kota Tangerang Selatan menjadi daerah yang penurunannya siginifikan. Bahkan, tertinggai di Pulau Jawa berdasarkan indeks mobilitas dan night light.

"Penurunan mobilitas penduduk yang sudah di atas 30 persen se-Jawa baru Kota Tangsel," ujar Ati.

Baca juga: Pemkot Bandung: Keluarga Jenazah Pasien Covid-19 yang Kena Pungli Diminta Lapor ke 119

Turunnya mobilitas masyarakat di Kota Tangsel membuat zona resiko penyebaran Covid-19 yang tadinya berada di zona merah menjadi oranye.

"Oleh karena itu, sejak Senin (5/7/2021) Tangsel yang awalnya zona merah menjadi oranye," kata Ati.

Disebutkan Ati, untuk mobilitas warga di Kota Serang menurun 20 persen, Kota Tangerang 24 persen, Kabupaten Tangerang 23 persen.

Kemudian di Kabupaten Serang 18 persen, Kabupaten Lebak 17 persen, dan Kota Cilegon 15 persen.

"Perlu terus ditingkatkan penurunan mobilitasnya sampai dengan 50 persen," jelas Ati.

Baca juga: Oknum yang Minta Rp 4 Juta kepada Keluarga Jenazah Pasien Covid-19 Dipecat dan Diperiksa Polisi

Saat ini, kasus terkonfirmasi positif di Provinsi Banten per tanggal 10 Juli 2021 sebanyak 68.444 kasus.

Jumlah akumulatif itu terdiri dari 9.793 orang masih dirawat, 56.886 orang sembuh dan 1.765 orang meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com