SALATIGA, KOMPAS.com- Pemerintah Kota Salatiga, Jawa Tengah, melaksanakan gerakan "Satu Hari di Rumah Saja" pada Minggu (4/7/2021).
Pada hari itu seluruh area publik dan pusat perbelanjaan akan ditutup.
"Pembatasan itu akan dilaksanakan pada Minggu (4/7/2021), kita minta masyarakat stay at home. Kurangi mobilitas di luar rumah dan luangkan waktu bersama keluarga," kata Wali Kota Salatiga Yuliyanto di rumah dinasnya, Kamis (1/7/2021).
Baca juga: Dukung PPKM Darurat, Salatiga Adakan Program Satu Hari di Rumah Saja
"Masyarakat silakan menyediakan logistik untuk kebutuhan satu hari tersebut. Kita semua ikhtiar agar penyebaran Covid tidak semakin meluas," sambungnya.
Meski demikian, Yuliyanto memastikan akses transportasi tetap dibuka.
"Salatiga kan termasuk lintasan, jadi untuk di jalan tetap buka. Untuk yang di wilayah, berkoordinasi dengan Satgas RW dan kelurahan," paparnya.
Gerakan "Satu Hari di Rumah Saja" ini dilakukan Yuliyanto untuk mendukung Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dari pemerintah pusat yang akan dimulai pada 3 Juli 2021.
Baca juga: Tak Dapat Jatah Vaksin Covid-19, Mahasiswa Mesir Curhat ke Wali Kota Salatiga
"Kita berharap dengan pengurangan mobilitas ini bisa memutus rantai penyebaran Covid di Salatiga," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, pemerintah mengumumkan PPPKM Darurat untuk Pulau Jawa dan Bali.
Kebijakan tersebut berlaku 3-20 Juli 2021.
Presiden Joko Widodo menyatakan, PPKM darurat ini meliputi pembatasan aktivitas masyarakat secara lebih ketat daripada yang selama ini sudah pernah berlaku.
Penulis: Kontributor Ungaran, Dian Ade Permana
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.