Menurutnya indikator yang harus dipahami masyarakat adalah kebersamaan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan.
"Itu agar Kota Tasikmalaya tak terpuruk ke zona merah. Kalau di zona merah maka pembatasannya lebih ketat lagi," tambah Ivan.
Selama ini, lanjut Ivan, pemerintah sejatinya masih ingin kegiatan ekonomi masyarakat terus berjalan tapi penyebaran Covid-19 bisa dikendalikan.
Tapi, kalau upaya itu tak mendapatkan dukungan sendiri dari masyarakatnya akan percuma dan tak akan terwujud.
"Kita kan tak berharap masuk itu. Jadi bagaimana kita harap kegiatan masyarakat dapat tetap berjalan dan penyebaran bisa kita kendalikan," tambahnya.
Berdasarkan data Gugus Tugas Covid-19 pada publikasi Diskominfo Kota Tasikmalaya, kasus aktif Covid-19 di Kota Tasikmalaya tercatat sebanyak 944 orang dengan total meninggal keseluruhan sebanyak 227 orang hingga Selasa, 29 Juni 2021.
Ada pun pada bulan Juni ini, paling tertinggi kasus meninggal akibat Covid-19 sampai hari ini telah mencapai 105 orang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.