Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Baru Kasus Keluarga Pasien Aniaya Perawat, Pelaku Ditangkap, tapi...

Kompas.com - 25/06/2021, 21:47 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Kasus penganiayaan yang dilakukan keluarga pasien terhadap seorang perawat di Puskesmas Pamengpeuk, Garut, Jawa Barat, dilaporkan ke polisi.

Korbannya diketahui berinisial GR (25). Sedangkan pelakunya berinisial MR (25).

Setelah mendapat laporan tersebut polisi langsung bergerak cepat dan berhasil mengamankan pelaku.

Namun, tak lama kemudian korban justru menarik laporannya.

Baca juga: Perawat Korban Penganiayaan Langsung Cabut Laporan Saat Melihat Pelaku, Ternyata Ini Penyebabnya

Pelaku teman SMP korban

Kapolsek Pamengpeuk Iptu Dindin mengatakan, saat dipertemukan dengan pelaku tersebut korban terkejut.

Pasalnya, yang melakukan pemukulan ternyata teman sekolahnya saat duduk di bangku SMP.

"Setelah bertemu, ternyata teman SMP. Pelaku pun sudah minta maaf dan korban menarik laporannya," ujar Dindin saat dihubungi, Jumat (26/6/2021).

Dikatakan Dindin, saat kejadian itu pihak keluarga pelaku sebenarnya juga sudah meminta maaf kepada korban.

Hanya saja, saat permintaan maaf itu dilakukan tidak terekam CCTV.

"CCTV yang viral kan durasinya pendek, hanya pemukulan yang terlihat. Padahal setelah itu keluarga sudah langsung meminta maaf," katanya.

Baca juga: Soal Video Viral Perawat Dianiaya Keluarga Pasien, Ini Penjelasan Kepala Puskesmas


Viral di media sosial

Seperti diketahui, kasus pemukulan yang dilakukan keluarga pasien terhadap perawat itu sebelumnya viral di media sosial.

Dalam video tersebut, korban yang terlihat mengenakan pakaian APD lengkap awalnya terlihat membantu pasien Covid-19 ke ranjang pemeriksaan.

Tapi tak lama kemudian, pelaku yang merupakan keluarga pasien itu lalu memukul perawat tersebut. 

Alasan pelaku melakukan tindakan itu lantaran kesal saat melihat korban mengenakan APD. Karena pelaku berkeyakinan ayahnya tidak terjangkit corona.

Baca juga: Fakta KKB Serang Pekerja Bangunan di Yahukimo, 5 Orang Tewas dan 4 Warga Disandera

Penulis : Kontributor Garut, Ari Maulana Karang | Editor : David Oliver Purba

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KSAD Maruli Simanjuntak Memimpin Penanaman 1.000 Pohon Mangrove di Merauke

KSAD Maruli Simanjuntak Memimpin Penanaman 1.000 Pohon Mangrove di Merauke

Regional
8 Orang di Dompu Dilarikan ke Puskesmas Usai Digigit Anjing Diduga Rabies

8 Orang di Dompu Dilarikan ke Puskesmas Usai Digigit Anjing Diduga Rabies

Regional
Kapal Terbakar dan Terdampar di Wakatobi, Polisi: Kami Sudah Menghubungi Owner-nya

Kapal Terbakar dan Terdampar di Wakatobi, Polisi: Kami Sudah Menghubungi Owner-nya

Regional
Ini Daftar 90 Caleg DPRD Kabupaten Serang dan Cilegon Terpilih

Ini Daftar 90 Caleg DPRD Kabupaten Serang dan Cilegon Terpilih

Regional
Siswa SMP di Aceh Curi Sepeda Motor Polisi, 'Sparepart' Dibongkar lalu Dijual

Siswa SMP di Aceh Curi Sepeda Motor Polisi, "Sparepart" Dibongkar lalu Dijual

Regional
Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Regional
Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Regional
Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Regional
Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Regional
Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Regional
Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Regional
Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Regional
2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

Regional
Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Regional
Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com