Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Calon Pengantin Pria Positif Covid-19, Sempat Kabur hingga Diamankan Polisi, Akhirnya Menikah Virtual

Kompas.com - 23/06/2021, 09:39 WIB
Rachmawati

Editor

Akhirnya dia bisa menemukan rumah calon pengantin perempuan di di Jalan Teknologi IV, Kelurahan Surau Godang, Kecamatan Nanggalo, Kota Padang.

Rumah tersbeut dipenuhi karangan bunga dan sudah didirikan tenda.

Ia pun berkoordinasi dengan Kapolsek Nanggalo AKPB Sosmedya dan pihak kecamatan serta kelurahan setempat.

Mereka pun mencegah pernikahan tatap muka karena rentan menularkan virus ke keluarga dan tamu undangan.

"Kalau dulu menangkap penjahat, tapi sekarang menangkap pasien Covid-19," ujar Indra.

Baca juga: Lonjakan 201 Kasus Positif Covid-19 di Kulon Progo, Gara-gara Jenguk Tetangga Sakit hingga Hajatan Pernikahan

Gelar penikahan virtual

Anggota kepolisian dan tim kemudian melakkan koordinasi dengan pihak keluarga kedua mempelai dan KUA Kecamatan Naggalo.

Akhirnya diputuskan jika akad nikah dilakukan secara virtual.

Pernikahan itu dihadiri perwakilan dari pihak laki-laki dan orangtua pihak perempuan bersama dua orang saksi dari kedua mempelai.

Sementara WN berada di tempat isolasi yang disiapkan oleh keluarganya.

Baca juga: Lonjakan 201 Kasus Positif Covid-19 di Kulon Progo, Gara-gara Jenguk Tetangga Sakit hingga Hajatan Pernikahan

Pada Sabtu (19/6/2021), UW tetap melaksanakan pesta resepsi tanpa didampingi suaminya, WN. WN hanya bisa menyaksikan pesta pernikahannya dari layar ponsel.

"Acara pesta pernikahan kita awasi bersama jajaran Polsek Nanggalo dan pemerintah kelurahan," sebut Indra.

Indra mengaku lega setelah bisa menemukan WN sebelum pernikahan secara tatap muka digelar.

Baca juga: Pesta Pernikahan Dapat Picu Klaster Covid-19, Menko PMK: Harus Diwaspadai

Ia tak bisa membayangkan jika pernikahan tatap muka tetap digelar sementara mempelai pria positif Covid-19.

"Coba bayangkan kalau dia nikah secara langsung dalam kondisi positif Covid-19. Dia (WN) pasti bersalaman dengan istrinya, penghulu, keluarga dan tamu lainnya. Kalau saja itu terjadi, bisa jadi banyak yang tertular."

"Tapi, alhamdulillah bisa kita antisipasi dengan cepat. Ini salah satu upaya kita dalam mencegah penularan Covid-19," kata Indra.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Idon Tanjung | Editor : Abba Gabrillin)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com