Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

341 Pasien Covid-19 Masih Diisolasi di Donohudan Boyolali, 81 di Antaranya Warga Kudus

Kompas.com - 21/06/2021, 12:44 WIB
Labib Zamani,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Sebanyak 341 pasien positif Covid-19 tanpa gejala (OTG) masih diisolasi di Asrama Haji Donohudan Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Senin (21/6/2021).

Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Penanganan Covid-19 Asrama Haji Donohudan Kolonel Inf Deddy Suryadi mengatakan, 341 pasien yang diisolasi itu berasal dari wilayah Soloraya (258 orang), Kudus (81 orang), dan Pati (2 orang).

"Kemarin yang pulang ada 200 orang. Sekarang tersedia 479 tempat tidur," kata Deddy yang juga menjabat Komandan Korem 074/Warastratama Surakarta kepada wartawan di Solo, Jawa Tengah, Senin.

Baca juga: 8 Pasien Covid-19 Kudus di Asrama Haji Donohudan Dirujuk ke RSJD Solo, 1 Meninggal Dunia

Deddy menerangkan, pasien Covid-19 asal Kudus yang sudah 14 hari diisolasi di Asrama Haji Donohudan hari ini akan kembali menjalani tes swab.

"Mudah-mudahan hasilnya negatif semua. Sehingga mereka bisa kita pulangkan semua," ungkap dia.

Setelah semua pasien Covid-19 asal Kudus pulang, Deddy berharap, Asrama Haji Donohudan bisa digunakan sebagai isolasi terpusat untuk wilayah Soloraya.

"Jadi nanti Donohudan kita maksimalkan untuk Soloraya," terang Deddy.

Baca juga: 35 Santri Ponpes di Boyolali Positif Covid-19, Bermula Pengasuh Temui Tamu dari Kudus

Sejauh ini, kata dia, tidak ada lagi pasien Covid-19 asal Kudus yang dibawa ke Asrama Haji Donohudan Boyolali.

Menurut dia, kemungkinan pemerintah daerah setempat sudah menyiapkan tempat isolasi mandiri terpusat bagi pasien positif Covid-19 tanpa gejala.

"Tidak ada (pasien) Kudus yang dibawa ke sini. Mungkin di Kudus tempat-tempat isolasi mandiri sudah disiapkan," terangnya.

Oleh sebab itu, Deddy mengimbau kepada masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan ketat.

Sebab, dengan prokes ketat seperti memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mencuci tangan dengan sabun akan memperkecil penularan virus corona.

"Kalau tidak akan seperti ini terus, lama (penanganannya)," kata Deddy.

Deddy menambahkan, tujuh anggota TNI yang sebelumnya dinyatakan positif semuanya sudah dinyatakan sembuh.

"Sekarang tujuh anggota sudah sembuh dan kembali ke kesatuannya," terang Deddy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Regional
Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Regional
Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Regional
Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Regional
Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Regional
Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Regional
Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Regional
Meriahnya 'Semarang Night Carnival', Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Meriahnya "Semarang Night Carnival", Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Regional
Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Regional
Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Regional
Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com