Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eri Cahyadi Dukung Penuh Bupati Bangkalan Atasi Lonjakan Kasus Covid-19

Kompas.com - 08/06/2021, 20:48 WIB
Ghinan Salman,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi akan terus berkoordinasi dengan Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron untuk mengatasi lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur.

Eri memastikan Pemkot Surabaya akan memberikan dukungan penuh untuk Bangkalan.

"Sama dengan Bupati Bangkalan, selalu saya bilang bahwa Surabaya, Bangkalan, enggak bisa dipisahkan. Kami akan saling membantu, bahu-membahu menyelesaikan masalah ini," kata Eri Cahyadi, kepada wartawan di Suramadu sisi Surabaya, Selasa (8/6/2021).

Eri menuturkan, kedua daerah ini memiliki keterkaitan dan bisa bersama-sama mendapat dampak dari lonjakan kasus Covid-19, jika tidak ditangani secara bersama.

Baca juga: Eri Cahyadi Minta Bupati Bangkalan Jangan Biarkan Warganya Masuk Surabaya Kalau Belum Swab

"Karena Surabaya bisa membawa dampak ke Bangkalan. Tapi, lewat Bangkalan juga bisa dampak ke Surabaya. Jadi, ini enggak bisa diselesaikan sendiri, kami sebagai pemimpin-pemimpin muda saling bahu-membahu, tidak bisa menyelesaikan di satu tempat, tapi kami bisa saling membantu menyelesaikan Covid-19 di Surabaya, maupun di Madura khususnya di Bangkalan," ujar Eri.

Eri juga memastikan kondisi ini adalah momen bagi pemerintah daerah untuk saling bahu membahu, tidak menyalahkan, dan saling memberi dukungan.

Makanya, ia pun tidak keberatan apabila nantinya Bupati Bangkalan membutuhkan bantuan termasuk tenaga kesehatan.

Ia memastikan siap menerjunkan tenaga kesehatan ke Bangkalan.

"Kalau ternyata memang kekuatan nakesnya lebih banyak di kami, maka tidak apa-apa kami ke sana. Yang penting saling membantu karena Madura dan Surabaya ini tidak dapat dipisahkan. Untuk saat ini, bantuannya ada tenda dan antigen juga," kata Eri.

Eri menuturkan, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin telah memberikan apresiasi kepada Kota Surabaya dan Bangkalan yang secara bersama-sama telah menekan penyebaran Covid-19, setelah melonjaknya kasus di Bangkalan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com